Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Gempa Cianjur Mag5,6 Berpusat di Darat Bersifat Merusak

Senin, 21 November 2022
A A
Pusat gempa Cianjur, Jawa Barat, magnitudo 5,6 pada Senin, 21 November 2022, pukul 13.21 WIB. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Pusat gempa Cianjur, Jawa Barat, magnitudo 5,6 pada Senin, 21 November 2022, pukul 13.21 WIB. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Gempa Cianjur magnitudo 5,6 dirasakan hingga intensitas skala V Modified Mercalli Intensity (MMI). BMKG melaporkan, gempa Cianjur, Jawa Barat, terjadi pada Senin, 21 November 2022, pukul 13.21 WIB.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebutkan, hasil monitoring BMKG gempa susulan (aftershock) telah terjadi 15 kali. Menurut Dwikorita, gempa susulan terus terjadi namun tren magnitudo melemah.

“Sudah 15 kali gempa susulan, [magnitudo] kecil dan ada magnitudo 4. Tren gempa susulan melemah,” kata  Dwikorita dalam Breakingnews TV One.

Berdasarkan episenter gempa bumi yang terjadi berada di darat, termasuk jenis gempa bumi dangkal. Pusat gempa Cianjur berada pada Koordinat 6.84 derajat Lintang Selatan, 107.05 derajat Bujur Timur, berjarak 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada kedalaman 10 kilometer.

Baca Juga: Gempa di Pantai Selatan Kupang Mag5,5 Timbulkan Kerusakan

Berdasarkan koordinat pusat gempa berada di sekitaran pemukiman penduduk, dan berpotensi menimbulkan kerusakan. Hingga saat ini dilaporkan, dampak gempa menimbulkan sejumlah kerusakan bangunan.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menguraikan peta guncangan gempa Cianjur (Earthquake Shakemap), guncangan gempa untuk  wilayah Cianjur dirasakan hingga intensitas skala V MMI yakni, getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: dampak gempa Cianjurgempa CianjurGempa daratgempa darat Cianjurgempa hari inigempa tektonikgempa terkiniKabupaten CianjurProvinsi Jawa Baratsesar Cimandiri

Editor

Next Post
Dampak gempa Cianjur magnitudo 5,6 yang terjadi Senin, 21 November 2022, pukul 13.21 WIB, menelan korban jiwa dan merusak bangunan. Foto Dok BNPB.

Dampak Gempa Cianjur Korban Meninggal Dunia 5 Orang

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media