Wanaloka.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, dampak gempa bumi darat dangkal Magnitudo 5,5 di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, menyebabkan dua orang terluka dan 61 bangunan alami kerusakan.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan guncangan gempa bumi yang terjadi pada Senin, 10 Januari 2022, pukul 04.59 WIB, itu dirasakan dalam skala II hingga IV MMI (Modified Mercalli Intensity).
Episenter gempa bumi berada berada di garis 1.49 LU, 127.85 BT, lima kilometer barat daya Halmahera Utara, pada kedalaman 10 kilometer.
Baca Juga: Catatan Bencana Alam Tahun 2021
BMKG menyebutkan, guncangan gempa bumi dirasakan dalam skala IV MMI di wilayah Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, skala III hingga IV MMI di Sofifi, Kota Ternate yang merupakan Ibu Kota Provinsi Maluku Utara, dan wilayah Galela, Halmahera Utara. Di wilayah Kabupaten Kepulauan Morotai, Kepulauan Maluku, guncangan gempa dirasakan dalam skala II hingga III MMI.
Discussion about this post