Wanaloka.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat hingga hari ini, Selasa, 3 Januari 2023, sudah terjadi 189 kali gempa susulan di Jayapura, Provinsi Papua, sejak Senin, 2 Januari 2023.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyebutkan gempa kembali terjadi pada pukul 19.55 WIB di wilayah Pantai Utara Jayapura, Papua dengan magnitudo 5,2 yang memiliki parameter update magnitudo 5,1.
Episenter gempa terletak pada koordinat 2,40 derajat Lintang Selatan, 141,02 derajat Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 16 kilometer arah Utara Raveni Rara, Jayapura, Papua pada kedalaman 10 kilometer.
Baca Juga: Hari Kedua 2023, Kota Jayapura Diguncang Gempa Dangkal Darat
“Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 189 aktivitas gempa bumi sejak 2 Januari 2023 di lokasi tersebut,” kata Daryono.
Analisis BMKG, gempa magnitudo 5,1 yang terjadi pada pukul 19.55 WIB, merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi. Mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar-naik (Oblique-Thrust Fault).
Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura dengan skala intensitas III hingga IV MMI. Guncangan gempa dengan skala intensitas IV MMI yakni, bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah. BMKG menegaskan, gempa yang terjadi tidak berpotensi tsunami.
Baca Juga: Gerakan Zero Sampah di Yogyakarta Masih Uji Coba Tiga Bulan
Discussion about this post