Senin, 27 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Gerakan Tanah di Bogor, Warga Terdampak Bertambah dan 11 KK Bertahan Mengungsi

Selasa, 20 September 2022
A A
Dampak gerakan tanah di Bogor, warga swadaya membangun jalan darurat. Foto Dok BNPB.

Dampak gerakan tanah di Bogor, warga swadaya membangun jalan darurat. Foto Dok BNPB.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Kejadian gerakan tanah di Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada pekan lalu, menambah catatan panjang bencana geologi berupa gerakan tanah di Bogor sejak 2011.

Rentetan gerakan tanah di Bogor tepatnya di Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu, 14 September 2022, dilaporkan jumlah warga terdampak bertambah. Dan hingga memasuki pekan pertama sejak kejadian gerakan tanah di Desa Bojong Koneng, 11 kepala keluarga masih bertahan mengungsi.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan, jumlah warga terdampak gerakan tanah di Bogor bertambah menjadi 1.020 warga dari 278 kepala keluarga.

Data kerusakan dampak gerakan tanah di Desa Bojong Koneng, meliputi ratusan rumah warga.

Baca Juga: Gerakan Tanah di Desa Bojong Koneng, Ratusan Warga Terdampak Situasi Belum Kondusif

“Berdasarkan data BPBD Kabupaten Bogor pada Selasa, 20 September 2022, pukul 10.20 WIB, sebanyak 246 unit rumah terdampak. Sedikitnya 9 unit rumah rusak berat dan 73 unit rumah rusak sedang. Satu unit fasilitas pendidikan dan musola juga terdampak. Ruas jalan Kampung Curug juga mengalami kerusakan sehingga tidak dapat dilewati semua jenis kendaraan,” ungkap Abdul Muhari pada Selasa, 20 September 2022.

Memasuki pekan pertama sejak kejadian gerakan tanah di Desa Bojong Koneng, terdapat 41 penduduk masih mengungsi.

“Sebelas kepala keluarga (berjumlah 41 jiwa) masih bertahan di pengungsian. Mengingat situasi saat ini masih belum kondusif dan masih terjadi pergerakan tanah di wilayah tersebut,” kata Muhari.

Baca Juga: Lapisan Ozon Diklaim Berangsur Pulih, Aktivis: Waspada Regulasi Solusi Palsu

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BNPBgerakan tanahgerakan tanah di Bogorgerakan tanah di Desa Bojong KonengKabupaten BogorKejadian gerakan tanah di Desa Bojong Koneng Kabupaten Bogor Jawa Barat pada 14 September 2022 menambah catatan panjang peristiwa gerakan tanah di Bogor sejak 2011Provinsi Jawa Barat

Editor

Next Post
Bertempat di tepi sungai Code, program KIBAR UGM diluncurkan pada Selasa, 20 September 2022. Foto ugm.ac.id.

Di Tepi Sungai Code, Wakil Rektor Luncurkan Program KIBAR UGM

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media