Rabu, 3 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Gunung Anak Krakatau Siaga, Masyarakat Diminta Waspada Potensi Tsunami

Selasa, 26 April 2022
A A
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dan Kepala Badan Geologi Eko Budi Lelono dalam konferensi pers bersama secara daring pasca ditingkatnya level Gunung Anak Krakatau, Senin, 25 April 2022. Foto tangkap layar BMKG

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dan Kepala Badan Geologi Eko Budi Lelono dalam konferensi pers bersama secara daring pasca ditingkatnya level Gunung Anak Krakatau, Senin, 25 April 2022. Foto tangkap layar BMKG

Share on FacebookShare on Twitter

“Kami dari PVMBG-Badan Geologi, terus memonitor Gunung Anak Krakatau. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sudah disampaikan Ibu Kepala BMKG dengan jelas,” kata Eko.

Pasang Alat Deteksi

Pakar dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Semeidi Husrin mengungkapkan dalam waktu dekat akan memasang alat deteksi dini anomali muka air di sekitar Gunung Anak Krakatau.

“Alat deteksi anomali muka air sebetulnya sudah terpasang sejak 2019 di  Pulau Sebesi, Provinsi Lampung, dan Marina Jambu di Provins Banten. Alat itu masih terpasang jauh dari Gunung Anak Krakatau. Insyah Allah dalam waktu dekat dengan dukungan infrastruktur telekomunikasi dan instansi terkait terutama dari Telkomsel kemudian dari Bakti Kominfo yang dikordinasi langsung oleh BMKG, sistem ini akan segera terpasang dan akan membantu otoritas terkait terutama BMKG dalam mendeteksi dini kejadian tsunami atau gelombang tinggi akibat aktivitas Gunung Anak Krakatau,” kata Semeidi Husrin.

Baca Juga: Indonesia Terus Kembangkan Teknologi Alat Peringatan Dini Tsunami

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengemukakan, konferensi pers bersama ini sebagai respons dari laporan masyarakat dan pelaku usaha yang juga terkait libur Lebaran, aktivitas transportasi di Selat Sunda dan tempat wisata di sekitar Krakatau.

“Kami harapkan masyarakat tetap memperhatikan informasi dari instansi pemerintah (BMKG) dan tidak terpancing dengan isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” imbuh Muhari. [WLC01]

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Badan GeologiBMKGBNPBdeteksi dini bencanaErupsi Gunung Anak Krakataugempa dan tsunamiGunung Anak KrakatauKepala BMKG Dwikorita KarnawatiSelat SundaSistem peringatan dini tsunami

Editor

Next Post
Tim Siaga Desa (TSD) Tlogolele membantu Wahyudi mengevakuasi hewan ternaknya dalam simulasi kesiapsiagaan bencana erupsi Merapi, Selasa, 26 April 2022, dalam rangkaian memperingati HKB 2022. Foto Ist

Membangun Peradaban Berbasis Pengurangan Risiko Bencana

Discussion about this post

TERKINI

  • Kayu-kayu yang berserak usai banjir bandang di Sumatra Utara. Foto tangkapan layar kompas.com/youtube.Berulang Kali Banjir Bandang di Tapanuli Selatan Menghanyutkan Gelondongan Kayu dari Hulu
    In Lingkungan
    Rabu, 3 Desember 2025
  • Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (tengah) saat menyampaikan perkembangan bencana Sumatra di Tapanuli Utara, 29 November 2025. Foto BNPB.Anggota DPR Kritik Pernyataan Pejabat Publik Soal Banjir Sumatra Minim Empati
    In News
    Rabu, 3 Desember 2025
  • Peneliti Hidrologi Hutan dan Konservasi DAS UGM, Hatma Suryatmojo. Foto Dok. UGM.Hatma Suryatmojo, Banjir Bandang Sumatra Akibat Akumulasi Dosa Ekologis di Hulu DAS
    In Sosok
    Selasa, 2 Desember 2025
  • Tangkapan video pendek tentang banjir bandang di Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Foto @masinton/instagram.Kerugian Bencana Ekologis Sumatra Rp68,67 Triliun, Tak Sebanding Sumbangan dari Tambang dan Sawit
    In Lingkungan
    Selasa, 2 Desember 2025
  • Bantuan logistik untuk wilayah terdampak bencana Sumatra, Provinsi Aceh, Provinsi Sumatra Utara, dan Provinsi Sumatra Barat. Foto BNPB.Update Bencana Sumatra, Korban Tewas 442 Orang Terbanyak di Sumut
    In Bencana
    Senin, 1 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media