Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Ini Penjelasan BMKG Soal Pesan Berantai Cuaca Dingin Awal 2022 Sebab Aphelion

Selasa, 4 Januari 2022
A A
Kantor BMKG di Jalan Angkasa Kemayoran, Jakarta Pusat. Foto bmkg.go.id.

Kantor BMKG di Jalan Angkasa Kemayoran, Jakarta Pusat. Foto bmkg.go.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp akan fenomena Aphelion, jarak bumi dengan matahari berada di titik terjauh, berdampak perubahan suhu menjadi dingin di Indonesia. Pesan berantai ini menyebar pada Senin, 3 Januari 2022.

Menyikapi broadcast fenomena Aphelion itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan hal itu tidak benar. Sebenarnya fenomena Aphelion adalah fenomena astronomis yang terjadi setahun sekali pada kisaran bulan Juli.

Baca Juga: Malam Ini Mendadak, Letjen TNI Suharyanto Datangi 3 Hotel Ini

Plt Deputi Klimatologi BMKG, Urip Haryoko menyebut fenomena cuaca dingin di beberapa wilayah Indonesia tidak terkait dengan Aphelion. Alasannya, Aphelion tidak berpengaruh signifikan terhadap suhu di bumi. Hal itu termasuk pada periode bumi letaknya lebih dekat dengan matahari (Perihelion).

Adapun periode fenomena astronomis Aphelion puncaknya terjadi pada bulan Juli, sedangkan Perihelion adalah Januari.

Baca Juga: Catatan Bencana Alam Tahun 2021

“Saat Aphelion, posisi matahari memang berada pada titik jarak terjauh dari bumi. Kendati begitu, kondisi tersebut tidak berpengaruh banyak pada fenomena atmosfer permukaan,” kata Urip Haryoko dilansir dari akun resmi Facebook BMKG, Selasa 4 Januari 2022.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BMKGfenomena Aphelionjarak bumi dengan matahariPerubahan cuacasuhu dinginUrip HaryokoWhatsApp

Editor

Next Post
Selebritas Ivan Gunawan dan kedua bonekanya. Foto Instagram @ivan_gunawan.

Viral Boneka Arwah, Kalau di Jawa Dikenal dengan Jalangkung

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media