Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Kandang Kawat Duri Efektif Cegah Konflik dengan Harimau  

Konflik dengan harimau kerap dipicu keberadaan hewan ternak yang dilepasliarkan, terutama di kawasan yang berdampingan dengan hutan lindung dan konservasi, habitat Harimau sumatera.

Selasa, 21 Maret 2023
A A
Kandang kawat duri dinilai efektif mencegah konflik dengan harimau. Sumber foto buku Pedoman Penanggulangan Konflik Manusia-Harimau Ditjen KSDAE.

Kandang kawat duri dinilai efektif mencegah konflik dengan harimau. Sumber foto buku Pedoman Penanggulangan Konflik Manusia-Harimau Ditjen KSDAE.

Share on FacebookShare on Twitter

Kandang tersebut dapat menampung hingga 70 ekor ternak lembu yang  dapat dimanfaatkan oleh masyarakat pemilik ternak.

“Beberapa pemilik ternak sudah sepakat untuk pemakaian kandang TPE bersama,” jelas Herbert.

Dijelaskannya, permohonan masyarakat untuk difasilitasi pembuatan kandang TPE adalah respons positif hasil dari sosialisasi tim penanganan konflik satwa, agar warga mengubah pola berternak dengan cara mengandangkannya.

Baca Juga: Waspada Flu Burung, Bisa Menular dari Unggas ke Manusia

Dari evaluasi pemanfaatan kandang TPE, kata Herbert, dinilai cukup efektif mengurangi terjadinya konflik dengan Harimau sumatera.

“Menjadi salah satu solusi efektif mencegah terjadinya konflik manusia dengan harimau di sekitar desa yang berbatasan dengan hutan Taman Nasional Gunung Leuser,” kata Herbert. [WLC01]

Sumber: KSDAE

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: harimau sumateraKabupaten Langkatkandang jebak harimaukandang kawat durikonflik dengan harimaumitigasi konflik harimau sumateraSumatera Utara

Editor

Next Post
Gunung Ili Lewotolok kembali meletus pada Selasa, 21 Maret 2023. Foto magma.esdm.go.id.

Gunung Ili Lewotolok Kembali Meletus, Patuhi Zona Larangan Ini

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media