Kini, virus korona dengan varian Omicron telah menyebar ke 150 negara di dunia. Sebagian besar menginfeksi berbagai negara maju hingga mencapai puncaknya dan lebih tinggi dari gelombang sebelumnya, yaitu varian Delta.
Peningkatan tersebut juga meningkatkan perawatan rumah sakit, terutama di Amerika Serikat, Australia, Inggris, dan negara Eropa lainnya. Tren peningkatan lainnya terjadi di India, Filipina, dan Jepang.
“Penurunan kasus yang cukup signifikan terjadi di Afrika Selatan,” ujar Luhut.
Baca Juga: Indonesia-Jepang Kerja Sama Transisi Energi, Investasi akan Dipermudah
Di samping itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah akan melakukan pencatatan terpisah terkait PPLN di beberapa titik pintu masuk (entry point). Seperti di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Juanda, Sam Ratulangi, Pelabuhan Laut Batam, Tanjung Pinang, Nunukan, Kalimantan Utara, PLBN Aruk, Entikong, dan Motaain.
“Treatment khususnya, catatan dari PPLN ini akan dicatat secara terpisah dengan wilayah,” ucap Airlangga.
Dia mencontohkan, catatan kasus Covid-19 yang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta dan karantina di RSDC Kemayoran tidak akan digabungkan dengan kasus kenaikan Covid-19 di DKI Jakarta. Begitu pula kasus PPLN di pelabuhan laut Batam juga tidak dijadikan satu dengan Kepulauan Riau. [WLC02]
Discussion about this post