Senin, 17 November 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Menuju Satu Data Bencana Indonesia

Sabtu, 17 September 2022
A A
Menuju satu data bencana Indonesia. Foto Dok BNPB warga terdampak gempa Mentawai Senin, 29 Agustus 2022.

Menuju satu data bencana Indonesia. Foto Dok BNPB warga terdampak gempa Mentawai Senin, 29 Agustus 2022.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Validasi, akurasi dan pengelolaan data di masa tanggap darurat bencana hingga tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana merupakan hal yang terpenting. Hanya saja, saat terjadi bencana, pengumpulan, distribusi dan pengelolaan data sering mengalami kendala dan masalah.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan dukungan UNFPA saat ini tengah merancang pembentukan badan satu data bencana dan portal data bencana Indonesia.

Kepala Bidang Pengelolaan Data dan Sistem Informasi BNPB, Teguh Harjito mengungkapkan, belajar dari bencana gempa Lombok 2018, banyak data  pada masa tanggap darurat bencana. Data dari berbagai sumber mengalir ke posko, namun kesulitan dalam pengelolaannya, dan data mana yang akan digunakan.

Baca Juga: Menteri Siti Nurbaya: Tidak Perlu Perdebatan Pemanfaatan Ekonomi di Kawasan Ekosistem Leuser

“Belajar dari hal tersebut, diperlukan sumber satu data yang terpadu,” ujar Teguh Harjito dalam siaran pers BNPB, Sabtu, 17 September 2022.

BNPB, sebut Teguh, dengan dukungan UNFPA kini mengembangkan suatu kerangka kerja satu data bencana Indonesia.

“Dengan membawa satu harapan besar untuk mengintegrasikan data terkait bencana, yang ada di setiap kementerian maupun OPD dalam satu kerangka kerja yang sama,” ujarnya.

Hal tersebut dikemukakan Teguh dalam acara Lokakarya Satu Data Bencana, yang dilaksanakan pada tanggal 12 hingga 13 September 2022, di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: bencanaBNPBBNPB didukung UNFPA merancang pembentukan badan satu data bencana Indonesiagempasatu data bencana Indonesiatanggap darurat bencana

Editor

Next Post
Dampak gerakan tanah di Bogor, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang pada Rabu, 14 September 2022. Foto Dok BNPB.

Bencana Geologi, Gerakan Tanah di Bogor Menelan Banyak Korban

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi ular kobra. Foto AlexandraLysenko/pixabay.com.Kasus Gigitan Ular Meningkat, Pakar UGM Baru Teliti Karakterisasi Bisa Kobra Jawa
    In IPTEK
    Minggu, 16 November 2025
  • Taman Paku di Kebun Raya Indrokilo, Boyolali, Jawa Tengah. Foto kebunrayaindrokilo.boyolali.go.id.Jalankan Lima Fungsi Utama, Kebun Raya Indrokilo dan Banua Dapat Penghargaan
    In Traveling
    Minggu, 16 November 2025
  • Buddy, salah satu unit K9 dari Polres Temanggung berjenis German Shepherd didampingi pawangnya membantu pencarian korban longsor di Cilacap, 15 November 2025. Foto Dok. BNPB.Kadar Air Dalam Tanah Picu Longsor di Cilacap, Waspada Hujan Lebat 19-22 November 2025
    In Bencana
    Sabtu, 15 November 2025
  • Warga Kawasi menggelar aksi boikot jalur produksi PT Harita Group, 15 November 2025. Foto Istimewa.Tuntut Air Bersih dan Listrik, Warga Kawasi Boikot Jalur Produksi Perusahaan Nikel
    In News
    Sabtu, 15 November 2025
  • Tim gabungan melakukan operasi pencarian korban bencana tanah longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat, 14 November 2025. Foto Istimewa.Tanah Longsor di Cilacap, 3 Tewas dan 20 Orang Belum Ditemukan
    In Bencana
    Jumat, 14 November 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media