Cari Lahan Relokasi
Sementara perkembangan gempa Garut dan gerakan tanah di Cianjur pasca gempa Garut, pihak Geologi kembali mengirimkan TTD untuk melakukan pemeriksaan di Kampung Singatuwuh, Desa Jatisari, Kecamatan Cisompet. Di sana terdapat kerusakan ringan rumah penduduk berupa retakan dinding akibat guncangan gempa bumi pada skala IV MMI. Juga melakukan pemeriksaan di Kampung Cinambo, Desa Toblong, Kecamatan Peundeuy.
Baca Juga: Walhi, KUHP Menguntungkan Korporasi Penjahat Lingkungan
Laporan TTD menyebutkan, dampak gempa bumi tersebut menyebakan satu orang luka, terjadi kerusakan ringan rumah penduduk berupa retakan dinding. Terdapat dua rumah penduduk mengalami kerusakan ringan berupa retakan dinding di Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota.
Hasil pemutakhiran dampak gempa bumi tanggal 3 Desember 2022, terdapat 2 orang luka-luka dan 136 bangunan mengalami rusak ringan.
Baca Juga: Sumber Gempa Dangkal Jember M6,2 di Luar Zona Subduksi
“Koordinasi dengan stake holder setempat juga terus dilakukan,” ujar Wafid.
Selanjutnya untuk kejadian bencana gerakan tanah dampak dari gempa bumi Cianjur, pemerintah setempat dibantu TTD sedang dilakukan pencarian dua calon lahan relokasi warga terdampak di Kecamatan Mande seluas 25 hektare dan 23 hektare.
“Hasil kajian kelayakan wilayah terkait ancaman bencana gerakan tanah untuk relokasi sedang dikerjakan,” kata Wafid. [WLC02]
Sumber: Kementerian ESDM
Discussion about this post