Rabu, 17 September 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Aktivitas Lempeng Laut Maluku Picu Gempa 6,4 Magnitudo di Kepulauan Talaud

Jumat, 21 April 2023
A A
Gempa dangkal di Laut Maluku dengan kekuatan ingga 6,4 magnitudo bersumber dari aktivitas Lempeng Laut Maluku pada Jumat, 21 April 2023. Foto tangkap layar Google Earth pusat gempa berdasarkan koordinat BMKG.

Gempa dangkal di Laut Maluku dengan kekuatan ingga 6,4 magnitudo bersumber dari aktivitas Lempeng Laut Maluku pada Jumat, 21 April 2023. Foto tangkap layar Google Earth pusat gempa berdasarkan koordinat BMKG.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Aktivitas di Lempeng Laut Maluku, Indonesia, memicu gempa dangkal dengan kekuatan 6,4 magnitudo di wilayah Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Gempa tektonik yang memiliki parameter update 6,1 magnitudo ini terjadi pada hari Jumat, 21 April 2023, pukul 17.21 WIB. BMKG mencatat sudah terjadi dua kali gempa susulan atau aftershocks.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menjelaskan, pusat gempa tektonik di wilayah Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, berada pada koordinat 2,93 derajat Lintang Utara dan 127,04 derajat Bujur Timur, yang berjarak 125 kilometer arah Tenggara Kota Melonguane, Sulawesi Utara, dengan hiposentrum 34 kilometer.

Baca Juga: Masa Lebaran, Menteri Siti Nurbaya Prediksi Lonjakan Sampah 49 Ton Lebih

“Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas penyesaran/patahan dalam Lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip),” kata Daryono.

Aktivitas Lempeng Laut Maluku yang memicu gempa di Kepulauan Talaud ini dirasakan hingga skala intensitas III Modified Mercalli Intensity (MMI) yakni, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu, di daerah Morotai Selatan, Galela, Tobelo.

Baca Juga: Aktivitas Lempeng Indo Australia Kembali Picu Gempa di Provinsi Bengkulu

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BMKGgempa dangkalgempa dangkal Laut MalukuGempa Kepulauan Talaudgempa Moratai SelatanKepulauan TalaudLempeng Laut Maluku

Editor

Next Post
Episentrum gempa dangkal mengguncang Wakatobi pada Sabtu, 22 April 2023, di Laut Banda dengan magnitudo 6,4. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Gempa Dangkal 6,4 Magnitudo Guncang Wakatobi, BNPB Sebut Situasi Normal

Discussion about this post

TERKINI

  • Demonstrasi untuk mendesak penutupan TPL, Juli 2025. Foto Dok. AMAN.Komisi XIII DPR Soroti Dugaan Pelanggaran HAM terhadap Masyarakat Adat Tapanuli Raya
    In News
    Jumat, 12 September 2025
  • Bangunan roboh dampak angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Foto Dok BNPB.Hujan Lebat dan Angin Kencang Mengintai 12-18 September 2025
    In News
    Jumat, 12 September 2025
  • Kepala BNPB di antara pengungsi banjir di Bali, 11 September 2025. Foto Dok. BNPB.Tukad Meluap Semalam di Bali, 16 Warga Tewas dan 552 Warga Mengungsi
    In Bencana
    Jumat, 12 September 2025
  • Ilustrasi aplikasi. Foto MariusMB/pixabay.com.Aplikasi SisaJadi, Berdayakan UMKM Kurangi Food Loss hingga Swasembada Pangan
    In IPTEK
    Kamis, 11 September 2025
  • Sampah organik dari sisa makanan program MBG di SPPG Sayang-Sayang, Mataram, NTB. Foto Dok. KLH.Potret Baik Buruk Pengelolaan Sampah Sisa Makanan Program MBG
    In Lingkungan
    Kamis, 11 September 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media