Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Arif Satria, Ada 10 Sumber Bioenergi Potensial untuk Transisi Energi

Ada karet, sekam padi, sampah, tebu, kayu, singkong, batang jagung, mikroalga, sampah organik, juga limbah kelapa sawit.

Kamis, 17 Oktober 2024
A A
Rektor IPB University, Arif Satria. Foto www.alumniipbpedia.id.

Rektor IPB University, Arif Satria. Foto www.alumniipbpedia.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Upaya ini juga mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Baca Juga: SK PPTKH Beri Kepastian Hukum Status Lahan Warga 10 Kabupaten di Jawa Barat

Sementara limbah dari kelapa sawit, seperti tandan kosong dan serat sawit, juga bisa dimanfaatkan untuk bahan baku bioenergi. Singkong juga berpotensi untuk dikembangkan sebagai bahan baku bioetanol yang dapat diproduksi secara lokal.

“Cassava selama ini hanya digunakan untuk pangan, padahal bisa diolah menjadi bahan bakar alternatif,” ujar Arif.

Potensi lainnya yang mesti diperhatikan adalah mikroalga yang dapat menjadi bahan baku biodiesel dan bioetanol di masa depan. Mikroalga memiliki potensi luar biasa menjadi bahan bakar ramah lingkungan. Meskipun dalam tahap riset harus terus dikembangkan.

Baca Juga: Pengelolaan Taman Nasional Mamberamo Foja Diminta Libatkan Masyarakat Adat

Potensi lain adalah jerami padi dan batang jagung dapat diolah menjadi bahan baku biomassa. Arif menekankan untuk mewujudkan potensi ini lewat kolaborasi antara pemerintah, industri, dan perguruan tinggi.

“Riset yang kuat dan teknologi yang tepat penting agar hasil riset bisa diimplementasikan dengan baik. Juga mampu mencapai ketahanan energi dan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon sesuai dengan komitmen menuju NZE 2060,” kata dia. [WLC02]

Sumber: IPB University

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: bioenergiEnergi fosilNZE 2060Ramah lingkunganRektor IPB University Prof. Arif Satriatransisi energi

Editor

Next Post
Perairan Morodemak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah jadi pilot project pengembangan pemanfaatan sedimentasi laut, 11 Oktober 2024. Foto KKP.

Sedimentasi Laut Perairan Morodemak Dimanfaatkan dengan Alasan Rehabilitasi

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media