Minggu, 3 Agustus 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Banjir dan Air Sungai Meluap di Belu dan Kendari, 2 Orang Tewas

Kamis, 7 Maret 2024
A A
Kondisi rumah di Kendari yang masih terendam banjir sejak 4 Maret 2024. Foto Dok. BPBD Kendari.

Kondisi rumah di Kendari yang masih terendam banjir sejak 4 Maret 2024. Foto Dok. BPBD Kendari.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Hujan deras pada Selasa, 5 Maret 2024 menyebabkan debit air sungai di Desa Derokfaturene, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur terus meningkat. Arus yang deras tersebut mengakibatkan satu orang tewas akibat terseret arus.

Berdasarkan laporan harian Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), korban tengah melewati sungai untuk membawa hewan ternak sapinya pulang saat hujan deras. Tiba-tiba korban terpeleset, sehingga terbawa arus sungai, Selasa, 5 Maret 2024, sekitar pukul 17.00 Wita.

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari BPBD Belu, Basarnas, TNI, Polri serta relawan melakukan upaya pencarian terhadap warga tersebut. Dua hari kemudian, Kamis, 7 Maret 2024, pukul 10.54 WITA, jenazah korban berhasil ditemukan dan dievakuasi.

Pantauan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang berlaku 5 Maret 2024 Pukul 07:00 WIB hingga 7 Maret 2024 Pukul 07:00 WIB menyebutkan, bahwa wilayah Nusa Tenggara Timur berpotensi hujan lebat dengan status waspada.

BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati adanya potensi hujan lebat. Masyarakat juga diminta selalu mengikuti arahan serta imbauan pemda setempat.

Kebanjiran Lagi di Kendari

Banjir juga melanda Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin, 4 Maret 2024. Kejadian banjir dipicu hujan intensitas tinggi yang bersamaan dengan air laut pasang. Juga akibat luapan kali Lasolo sehingga drainase tidak dapat menampung debit air pada pukul 04:00 WITA.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: banjirBMKGBNPBdebit air sungaiKabupaten BeluKota Kendari

Editor

Next Post
Warga terdampat banjir di sejumlah wilayah di Sumatera Barat dievakuasi, 8 Maret 2024. Foto BPBD Padang.

Banjir Lebih 2 Meter, Sejumlah Wilayah di Sumatra Barat Terendam

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi penyu. Foto ambquinn/pixabay.com.Menguak Asal Usul Penyu Indonesia Lewat Sidik Jari Genetik yang Berbeda
    In Rehat
    Sabtu, 2 Agustus 2025
  • Ilustrasi kemenyan untuk bahan pembuatan parfum. Foto xbqs42/pixabay.com.Potensial Jadi Parfum Tropis Premium, Hilirisasi Kemenyan Harus Pertimbangkan Kelestarian Hutan
    In Rehat
    Jumat, 1 Agustus 2025
  • Desakan pencabutan izin terhadap korporasi pembakar hutan. Foto Dok. Walhi.Catatan Walhi, Karhutla Berulang Bukti Negara Melindungi Korporasi Pembakar Hutan
    In Lingkungan
    Jumat, 1 Agustus 2025
  • Kebun Raya Mangrove di Surabaya, Jawa Timur. Foto Dok. BRIN.Peran Kebun Raya Mangrove Surabaya dari Konservasi hingga Ketahanan Pangan
    In News
    Kamis, 31 Juli 2025
  • Memeluk pohon, salah satu bentuk terapi forest bathing. Foto aszak/pixabay.com.Forest Bathing, Terapi Redakan Stres Ringan hingga Sedang
    In Rehat
    Kamis, 31 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media