Berdasarkan laporan yang diterima BNPB, Muhari mengatakan, dampak banjir yang melanda Kota Medan pada Minggu, 27 Februari 2022, meliputi sembilan kecamatan.
“Hasil pemantauan di lapangan, ketinggian muka air berkisar antara 30 sentimeter hingga satu meter,” kata Muhari.
Baca Juga: Manusia hingga Parasit Jadi Penyebab Gajah Sumatera Hampir Punah
Ke sembilan kecamatan di Kota Medan yang terdampak banjir, Kecamatan Medan Johor, Kecamatan Medan Selayang, Kecamatan Medan Maimun, Kecamatan Medan Baru, Kecamatan Medan Sunggal, Kecamatan Medan Polonia, Kecamatan Medan Denai, Kecamatan Medan Labuhan, dan Kecamatan Medan Amplas.
Banjir di Kota Medan dipicu curah hujan dengan intensitas tinggi dan melimpasnya air Sungai Deli, Sungai Babura, Sungai Batuan dan Sungai Sunggal hingga masuk ke pemukiman warga.
Baca Juga: Mengenang Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta Lewat Relief
“Sedikitnya 3.267 kepala keluarga (9.428 penduduk) terdampak dan 185 jiwa memilih untuk mengungsi,” kata Muhari.
Dalam penanganan dampak banjir di Kota Medan, Muhari menyebutkan, BPBD Kota Medan beserta organisasi perangkat daerah (OPD) dan aparat setempat melakukan evakuasi kepada warga terdampak. Selain itu, bantuan logistik juga disalurkan untuk memenuhi kebutuhan dasar. Pendirian tenda dan dapur umum telah dibuat bagi warga yang memilih mengungsi atas kejadian ini. [WLC01]
Discussion about this post