Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Belajar dari “Layangan Putus”, Perempuan harus Pandai Baca Tanda Perselingkuhan

Ada pelajaran yang ingin disampaikan dari serial Layangan Putus, bahwa menjadi perempuan harus menolak diam atas perilaku pasangannya yang melakukan perselingkuhan.

Jumat, 14 Januari 2022
A A
Poster serial Layangan Putus. Foto Instagram @layanganputus.

Poster serial Layangan Putus. Foto Instagram @layanganputus.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Belakangan ini, serial WeTV Original “Layangan Putus” yang ditayangkan di 25 negara banyak menyedot perhatian publik. Tak hanya cuplikan adegan asli, potongan adegan pertengkaran suami istri Aris (diperankan aktor Reza Rahardian) dengan Kinan (diperankan aktris Putri Milano) yang diparodikan bertebaran di media sosial. Ada pelajaran yang ingin disampaikan Kinan dari adegan itu, bahwa perempuan sebagai istri menolak diam atas perilaku suami yang melakukan perselingkuhan.

“Perempuan harus berdaya dan pandai membaca rambu,” kata Guru Besar Ilmu Sosial dan Politik Universitas Airlangga, Prof Sutinah dari laman unair.ac.id, Kamis, 6 Januari 2022.

Baca Juga: Puan Janjikan RUU TPKS Disahkan Jadi Inisiatif DPR pada 18 Januari 2022

Perselingkuhan yang dilakukan laki-laki, menurut Sutinah, acapkali dilakukan laki-laki kaya, berada dalam lingkaran sosial yang luas sehingga merasa mampu dan tidak ragu untuk mencoba selingkuh. Pada saat itu, wanita harus bisa membaca tanda-tandanya. Seperti perilaku laki-laki yang tampak tak biasa ketika pulang kerja, tiba-tiba mencoba tampil trendi, juga perbedaan lain yang menonjol dari kehidupan sehari-hari.

“Perempuan harus berani menghadapi situasi ini. Berani mengungkapkan bahwa perselingkuhan adalah perbuatan sesat,” imbuh Sutinah.

Lebih lanjut, menurut Sutinah, seseorang yang berselingkuh bisa selingkuh lagi. Mirip dengan orang yang melanggar lalu lintas. Dalam sosiologi, perilaku menyimpang mencari keuntungan.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: laki-lakiLayangan PutusperempuanperselingkuhanProf SutinahPutri MilanoReza RahardianUniversitas Airlangga

Editor

Next Post
Ilustrasi pencegahan varian Omicron. Foto Alexandra_Koc/pixabay.com.

Antibodi Turun Setelah 6 Bulan Vaksinasi Primer, Ini Mekanisme Vaksinasi Booster

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media