Rabu, 25 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Berkunjung ke 10 Lokasi Penanda Jejak Peristiwa Bandung Lautan Api

Kamis, 24 Maret 2022
A A
Monumen Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 1 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 2 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 3 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 4 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 5 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 6 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 7 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 8 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 9 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Stilasi 10 peristiwa Bandung Lautan Api. Foto bandung.go.id.
Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Ibu kota Jawa Barat, Bandung pernah dibumihanguskan. Hari ini, 24 Maret 2022 bertepatan peringatan 76 tahun peristiwa yang dikenal dengan Bandung Lautan Api. Peristiwa pembumihangusan Kota Bandung yang justru dilakukan oleh rakyat dan pemuda Bandung sendiri. Bagaimana ceritanya?

Bermula dari kabar Soeara Merdeka Bandung (Juli 1946) yang mengutip surat kabar De Waarheid yang menginformasikan pada awal 1946 di Downingstreer 10, London, ada kesepakatan antara dua sekutu, yakni Inggris dan NICA (Nederlands Indie Civil Administration) Belanda. Bahwa Inggris menjanjikan akan menarik pasukannya dari Jawa Barat. Selanjutnya Belanda akan menggunakannya sebagai basis militer untuk menghadapi Indonesia.

Perlawanan sengit pun dilakukan rakyat dan pejuang di Bandung terhadap tentara Inggris dan NICA. Tentara Sekutu dan NICA yang menguasai wilayah Bandung Utara (wilayah di utara jalan kereta api yang membelah kota Bandung dari timur ke barat) memberi ultimatum kepada Tentara Republik Indonesia (TRI) pada 23 Maret 2046. TRI diminta mundur sejauh 11 km dari pusat kota (wilayah di selatan jalan kereta api yang dikuasai TRI) paling lambat tengah malam tanggal 24 Maret 1946.

Baca Juga: Mengenal Senthong, Gandhok, Pringgitan Omah UGM di Kotagede

Tuntutan itu disetujui Pemerintah Indonesia di Jakarta. Sementara Markas Besar TRI di Yogyakarta telah memerintahkan TRI untuk mempertahankan setiap jengkal tanah Bandung. Akhirnya, TRI dan masyarakat Bandung memutuskan untuk mundur ke selatan pada 24 Maret 1946 siang. Sembari mundur, sembari rakyat dan pemuda Bandung membakar bangunan-bangunan di Kota Bandung agar tidak dapat digunakan pihak musuh.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: 24 Maret 1946Bandung Lautan ApiBandung SelatanBandung UtaraJalan Asia - AfrikaJalan BragaLapangan Tegallega

Editor

Next Post
Curah hujan tinggi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, menyebabkan meluapnya Sungai Mahakam dan berdampak banjir di lima kecamatan. Foto BPBD Kota Samarinda.

Samarinda dan Toli-Toli Diterjang Bencana Hidrometeorologi

Discussion about this post

TERKINI

  • Peta Indonesia. Foto BPK.Nasib Pulau-Pulau Kecil di Indonesia: Diperebutkan, Dieksploitasi, Ditelantarkan, Diperjualbelikan
    In Rehat
    Selasa, 24 Juni 2025
  • Tiga lokasi di Indonesia yang juga ditawarkan dalam situs penjualan dan penyewaan pulau. Foto Private Island Online.Jual Beli Pulau, Anggota DPR Desak Empat Kementerian Lakukan Lima Tindakan
    In News
    Senin, 23 Juni 2025
  • Komisi XII melakukan sidak ke industri-industri yang diduga merusak lingkungan di Belawan, Sumatra Utara, 20 Juni 2025. Foto Tasya/vel/DPR.Komisi XII DPR Sidak ke Belawan, Temukan Industri Buang Limbah ke Laut hingga Timbun Limbah di Rawa
    In Lingkungan
    Senin, 23 Juni 2025
  • Ilustrasi musim kemarau. Foto Kapa65/pixabay.com.Solstis Utara, Fenomena Penanda Awal Musim Kemarau di Indonesia
    In IPTEK
    Minggu, 22 Juni 2025
  • Tiga perempuan bersepeda dari Bali ke Jakarta untuk mengampanyekan penyelamatan lingkungan. Foto Dok. KLH/BPLH.Bersepeda, Kampanye Melawan Pencemar dan Merebut Kembali Langit Biru Indonesia
    In Rehat
    Minggu, 22 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media