Wanaloka.com – Banjir yang membawa material lumpur dan batu menerjang pemukiman warga Dusun Karang, Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Banjir terjadi saat hujan dengan intensitas lebat melanda wilayah tersebut pada Sabtu siang, 25 Maret 2023.
“Seumur hidup baru ini terjadi,” kata Siswanto, penyintas banjir.
Sekitar 3 hektar lahan telah di-land clearing menuju lokasi tambang kuari di areal Bukit Wadas. Menurut Siswanto, dampaknya pemukiman warga diterjang banjir.
Baca Juga: Satu Tahun Represi, PTUN Putuskan Tambang Andesit di Wadas Tak Berkekuatan Hukum
Banjir mengalir deras dari arah berbukitan menuju pemukiman warga. Banjir terjadi selang satu jam hujan dengan intensitas lebat melanda wilayah tersebut.
Warga berusaha menghalau aliran banjir ke arah pemukiman dengan alat seadanya. Upaya tersebut terhalang kondisi topografi, letak pemukiman warga berada lebih rendah dari asal datangnya banjir.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca potensi hujan sedang hingga lebat disertai petir untuk wilayah Jawa Tengah periode tanggal 25 hingga 26 Maret 2023.
BMKG juga mengategorikan wilayah Jawa Tengah waspada dampak hujan lebat yang berpotensi bencana hidrometeorologi pada Minggu, 26 Maret 2023. Wilayah yang masuk kategori waspada dampak hujan lebat, Kabupaten Purworejo, Kendal, Temanggung, Jepara, Pekalongan, Banyumas, Banjarnegara, Pemalang, Purbalingga, Kebumen, Brebes Cilacap, dan Wonosobo.
Baca Juga: Walhi: Waspada, Laporan Sintesis IPCC Membawa Solusi Palsu Krisis Iklim
Discussion about this post