Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Gempa Vulkanik Meningkat, Gunung Lewotobi Laki-Laki Jadi Awas

Kamis, 13 Februari 2025
A A
Penampakan kawah Gunung Leotobi Laki-laki di Flores Timur. Foto Dok. Kementerian ESDM.

Penampakan kawah Gunung Leotobi Laki-laki di Flores Timur. Foto Dok. Kementerian ESDM.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki dari Level III (Siaga) menjai Level IV (Awas) per Kamis, 13 Februari 2025 pukul 03.00 WITA. Menyusul peningkatan aktivitas gunung api di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur itu.

“Penaikan status berdasarkan hasil pantauan visual maupun instrumental. Termasuk hasil historikal letusan yang selama ini kami pantau,” ujar Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid dalam konferensi pers secara virtual, Kamis, 13 Februari 2025.

Peningkatan aktivitas vulkanik itu teramati mulai periode 3 Januari – 13 Februari pada pukul 00.00 WITA tercatat terjadi 43 kali gempa letusan/erupsi, 987 kali gempa hembusan, 388 kali harmonik, 59 kali gempa low frequency. Juga 17 kali gempa vulkanik dangkal, 267 kali gempa vulkanik dalam, 57 kali gempa tektonik lokal, 247 kali gempa tektonik jauh, 8 kali gempa getaran banjir, 3 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1.4-7.4 mm, dominan 4.4 mm.

Baca juga: Pagar Laut di Bekasi Dibongkar, Dugaan Korupsi di Tangerang Diusut

“Gempa vulkanik dalam naik cukup signifikan,” kata Wafid.

Gempa ini mengindikasikan intensitas aktivitas magma dalam kantung magma bertambah dan menuju pada kedalaman yang dangkal. Pada tanggal 12 Februari naik menjadi 92 kali dalam 1 hari, namun erupsi terakhir terjadi pada 03.31 WITA.

Peningkatan aktivitas vulkanik juga tercermin dari pantauan visual menggunakan drone pada 18 Oktober menunjukkan ada dua lubang erupsi. Kemudian 5 November 2024 menunjukkan terbongkarnya sisi bagian barat laut yang sebelumnya terdapat lubang erupsi. Serta visual 6 Januari 2025 menunjukkan kawah gunung menjadi lebih lebar dari kondisi normal sebelum.

Baca juga: Suhandano, Ekolinguistik Membangun Opini Publik untuk Selamatkan Lingkungan

Gunung Lewotobi Laki-laki terletak di Flores Timur dengan posisi geografis di -8,5389 LS dan 122,7682 BT dan ketinggian 1584 mdpl. Karakter erupsi ini erupsi eksplosif yang menghasilkan lontaran material pijar dan endapan abu. Juga menghasilkan erupsi magmatis yang menghasilkan kubah lava, aliran lava, dan awan panas guguran.

Aktivitas vulkanik gunung ini cenderung fluktuatif dengan rentang waktu erupsi antara 1 hingga 29 tahun, yang terpendek antara 1 – 7 tahun dan yang terlama 18 – 29 tahun. Volcanic Index Eruption VEI berada pada 1 – 3.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Flores Timurgempa vulkanik dalamGunung Lewotobi Laki-lakistatus AWAS

Editor

Next Post
Ilustrasi alat brat menjadi salah satu modal kampus dalam mengelola tambang. Foto AlexBanner/pixabay.com.

Kampus Unpad Punya Teknik Geologi, Tak Serta Merta Tertarik Mengelola Tambang

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media