Senin, 17 November 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Inggris akan Investasi Industri Baterai Listrik di Bantaeng Sulawesi

Kamis, 1 Juni 2023
A A
Grounbreaking pusat layanan kendaraan listrik dari Korea Selatan. Foto Dok. Kementerian ESDM.

Grounbreaking pusat layanan kendaraan listrik dari Korea Selatan. Foto Dok. Kementerian ESDM.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Inggris dikabarkan akan melakukan investasi dengan membangun ekosistem baterai listrik di Indonesia. Rencana tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas bersama para menteri kabinet di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023. Rapat terbatas itu membahas perkembangan investasi di Indonesia dan rencana pengembangan industri baterai listrik terintegrasi.

“Kami akan melakukan percepatan. Investasi ini akan dibangun dalam kawasan industri yang green energy, memakai tenaga angin di Sulawesi di Bantaeng,” jelas Menteri Invetasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia usai rapat.

Jokowi juga meminta agar percepatan pembangunan ekosistem tersebut dapat dilakukan, terutama dalam proses administrasi. Asalkan percepatan dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Juga: Hatam 2023, Jatam: Industri Tambang Berkedok Transisi Energi Menguat

“Negara ini terlalu banyak kajian sampai hal-hal prinsip kami lupa. Jadi arahan Bapak Presiden jelas minta dipercepat. September semuanya harus sudah selesai,” lanjut Bahlil.

Investasi yang melibatkan konsorsium dari Inggris tersebut bekerja sama dengan sejumlah perusahaan dunia dan perusahaan nasional PT Aneka Tambang (Antam). Menurut Bahlil, investasi pembangunan ekosistem baterai mobil dari tambang sampai battery cell. Rencana nilai investasi kurang lebih 9 billion USD.

Bahlil pun berharap investasi tersebut mampu menghasilkan sel baterai hingga 20 gigawatt hour (GWh) pada tahap pertama produksi. Tahap selanjutnya, proses produksi dapat terus ditingkatkan berdasarkan permintaan pasar di dalam maupun luar negeri.

Baca Juga: Gempa Dangkal di Pantai Barat Sumatera Dirasakan hingga IV MMI

“Nah ke depan pasti akan ditingkatkan berdasarkan permintaan dalam negeri maupun untuk ekspor,” ujar Bahlil.

Bangun Pusat Layanan Kendaraan Listrik dengan Korsel
Sebelumnya, pemerintah Indonesia dan Korea Selatan secara resmi memulai pembangunan pusat layanan (service center) kendaraan listrik yang bertempat di Balai Besar dan Survei Pengujian (BBSP) Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (KEBTKE). Pusat layanan tersebut merupakan wujud implementasi perjanjian kerja sama Record of Discussion (RoD) Installation of Solar Charged E-Vehicle System in Indonesia yang telah disepakati kedua pihak pada 2 November 2022 lalu.

Pusat layanan tersebut, menurut Direktur Jenderal EBTKE Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Dadan Kusdiana untuk menyediakan dan menyebarluaskan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU). Mengingat akan ada peningkatan kebutuhan penggunaan energi listrik dalam skala yang besar karena minat masyarakat atas kendaraan listrik yang diklaim tinggi sehingga mendorong Pemerintah mempercepat ekosistem Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KLBB).

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: e-mobilityekosistem kendaraan listrikindustri baterai listrikInggrisKorea SelatanProyek Installation of Solar Charged E-Vehicle Systempusat layanan kendaraan listrik

Editor

Next Post
Reklamasi di Teluk Jakarta. Foto bantuanhukum.or.id.

Walhi Seluruh Indonesia Desak Jokowi Cabut PP Ekspor Pasir Laut

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi ular kobra. Foto AlexandraLysenko/pixabay.com.Kasus Gigitan Ular Meningkat, Pakar UGM Baru Teliti Karakterisasi Bisa Kobra Jawa
    In IPTEK
    Minggu, 16 November 2025
  • Taman Paku di Kebun Raya Indrokilo, Boyolali, Jawa Tengah. Foto kebunrayaindrokilo.boyolali.go.id.Jalankan Lima Fungsi Utama, Kebun Raya Indrokilo dan Banua Dapat Penghargaan
    In Traveling
    Minggu, 16 November 2025
  • Buddy, salah satu unit K9 dari Polres Temanggung berjenis German Shepherd didampingi pawangnya membantu pencarian korban longsor di Cilacap, 15 November 2025. Foto Dok. BNPB.Kadar Air Dalam Tanah Picu Longsor di Cilacap, Waspada Hujan Lebat 19-22 November 2025
    In Bencana
    Sabtu, 15 November 2025
  • Warga Kawasi menggelar aksi boikot jalur produksi PT Harita Group, 15 November 2025. Foto Istimewa.Tuntut Air Bersih dan Listrik, Warga Kawasi Boikot Jalur Produksi Perusahaan Nikel
    In News
    Sabtu, 15 November 2025
  • Tim gabungan melakukan operasi pencarian korban bencana tanah longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat, 14 November 2025. Foto Istimewa.Tanah Longsor di Cilacap, 3 Tewas dan 20 Orang Belum Ditemukan
    In Bencana
    Jumat, 14 November 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media