Wanaloka.com – Kebakaran di Taman Nasional (TN) Gunung Ciremai, Provinsi Jawa Barat, hingga saat ini masih terjadi. Dilaporkan, api belum berhasil dipadamkan, sedangkan luas lahan yang terbakar di TN Gunung Ciremai mencapai 95,56 hektar.
Sebanyak 170 personel dikerahkan menangani kebakaran di TN Gunung Ciremai. Tim gabungan pemadam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di TN Gunung Ciremai hingga hari ini, Kamis, 29 September 2022, melakukan upaya pemadaman dan sempat mengalami kendala faktor cuaca.
Data Sipongi Kementerian LHK menyebutkan luas karhutla di Jawa Barat pada 2021 seluas 1.299 hektar, sedangkan tahun ini (2022, data yang diakses per 29 September 2022) seluas 104 hektar.
Taman Nasional Gunung Ciremai berada di Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.3684/Menhut-VII/KUH/2014 tanggal 8 Mei 2014 tentang Penetapan Kawasan Hutan Taman Nasional Gunung Ciremai Seluas 14.841,30 hektar.
Baca Juga: Jalur Sadarehe Gunung Ciremai Resmi Jadi Jalur Pendakian Kelima, Ini Keindahannya
Merujuk fire danger rating system (FDRS) Sipongi, Kabupaten Majalengka masuk zona hijau, dan sebagian wilayah Kabupaten Kuningan masuk zona hijau.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan, vegetasi yang terbakar di TN Gunung Ciremai kawasan Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, semak belukar dan pohon. Vegetasi tersebut terbakar pada Minggu, 25 September 2022.
Kebakaran di TN Gunung Ciremai kembali terjadi keesokan harinya, Senin, 27 September 2022 di kawasan hutan TN Gunung Ciremai. Api berhasil dipadamkan, tetapi kebakaran kembali terjadi di kawasan TN Gunung Ciremai.
“Api muncul kembali pada Selasa, 27 September 2022, hingga Rabu, 28 September 2022,” kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Kamis, 29 September 2022.
Baca Juga: Tambang Emas di Kotabaru Kalsel Longsor, 6 Orang Tewas dan 5 Orang Hilang
Upaya penanganan karhutla di TN Gunung Ciremai hingga Kamis, 29 September 2022, masih dilakukan oleh tim gabungan yang berjumlah 170 personel.
“Api masih menyala, masih dalam penanganan,” kata personel Pusdalops BPBD Kabupaten Kuningan, dalam siaran pers BNPB.
Penanganan kebakaran di TN Gunung Ciremai terdiri dari unsur BPBD Kabupaten Kuningan bersama Masyarakat Peduli Api (MPA), Forum Ciremai, Destana Karangsari, TNI, Polri, Balai Taman Nasional Gunung Ciremai dan relawan.
Discussion about this post