Wanaloka.com – Puasa Ramadhan telah lewat. Libur lebaran yang panjang cukup memuaskan diri dan keluarga untuk berlibur atau pun makan minum sepuasnya. Bahkan arus balik lebaran mencapai puncaknya hari ini, 8 Mei 2022. Tak hanya bersiap beraktivitas kembali, tetapi sebagian muslim ada yang bersiap menjalankan puasa sunnah bulan Syawal selama enam hari. Atau pun mengganti puasa Ramadhan yang bolong-bolong. Selain menjaga stamina tubuh, kesehatan kulit juga perlu diperhatikan. Kok bisa?
Dokter Spesialis Dermatologi dan Venereologi di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, dokter Alamanda Murasmita menjelaskan, tubuh yang kekurangan cairan saat puasa menjadi salah satu penyebab kulit kering. Termasuk menimbulkan permasalahan kulit lainnya. Alamanda pun memberikan tips menjaga kulit tetap sehat dan glowing saat berpuasa.
Baca Juga: Telur Mentah Lebih Baik untuk Tubuh Itu Pandangan Keliru dan Berbahaya
Pertama, penuhi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi minum 2 liter air atau setara dengan 8 gelas air putih setiap harinya dengan konsep 2-4-2. Yakni 2 gelas saat berbuka, 4 gelas di malam hari, dan 2 gelas saat sahur.
Kedua, perhatikan asupan nutrisi. Upaya tersebut untuk menjaga kelembapan alami kulit supaya tampak sehat dan terlihat awet muda. Caranya dengan memperbanyak konsumsi sayur, buah, dan vitamin. Serta mengurangi konsumsi kafein.
Baca Juga: Hati-hati, Konsumsi Suplemen Tak Taat Aturan Sebabkan Gagal Ginjal
Ketiga, istirahat malam yang cukup. Tidur malam yang cukup dapat memperlambat atau mencegah penuaan dini pada kulit. Selain itu, juga memungkinkan proses perbaikan jaringan kulit berjalan lebih optimal. Dengan tidur malam yang cukup bisa membuat kulit semakin sehat dan bersinar.
Discussion about this post