Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Mencegah Risiko Penularan Penyakit dari Satwa Liar dengan Konsep One Health

Sabtu, 22 Februari 2025
A A
Evakuasi satwa liar di Langkat, Sumatera Utara. Foto menlhk.go.id.

Evakuasi satwa liar di Langkat, Sumatera Utara. Foto menlhk.go.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Pendekatan “One Health”, sebuah konsep yang menekankan keterkaitan erat antara kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan dinilai penting dilakukan. Menyusul peningkatan ancaman penyakit yang bersumber dari satwa liar.

“Pengelolaan satwa liar bukan hanya soal konservasi, tetapi juga langkah preventif terhadap potensi penyebaran penyakit zoonosis,” kata Kepala Bidang Konservasi Sumberdaya Alam (KSDA) Wilayah II Gresik Balai Besar (BB) KSDA Jawa Timur, Ichwan Muslih dalam talk show bertajuk “Satwa Liar, Pandemi, dan One Health” dengan subtema “Sinergi untuk Pencegahan Risiko Zoonosis di Jawa Timur” di Aula Tandjung Adiwinta, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga, Surabaya, Kamis, 20 Februari 2025.

Dalam paparannya, ia menjelaskan bagaimana degradasi habitat dan perdagangan satwa liar ilegal dapat meningkatkan risiko penularan penyakit dari satwa liar ke manusia. BBKSDA Jatim saat ini aktif melakukan penyelamatan satwa dan edukasi publik untuk menekan risiko ini.

Baca juga: Anggota DPR Dukung Usulan RUU Geologi agar Data Kekayaan Alam Akurat

Sementara Farida Camallia Zenal dari FAO Indonesia menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor. Ia juga memaparkan berbagai program penguatan sistem kesehatan hewan dan manusia yang telah dijalankan di Indonesia.

“Penerapan One Health harus melibatkan semua pihak. Pemerintah, akademisi, organisasi internasional, dan masyarakat. Sinergi ini krusial untuk membangun sistem deteksi dini dan respons cepat terhadap potensi wabah,” ujar dia.

Dari sisi akademisi, Prof. Fedik Abdul Rantam menyoroti perkembangan riset vaksin untuk zoonosis yang melibatkan satwa liar.

Baca juga: Microforest Jadi Alternatif Baru Dekarbonisasi di Dunia Industri

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BBKSDA Jatimkonsep one healthpenyakit zoonosisSatwa liar

Editor

Next Post
Ilustrasi kucing dengan minuman yang dikonsumsi manusia. Foto haidi2002/pixabay.com.

Makanan Manusia yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi Kucing

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media