Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Menyoal Peta Bahaya Tsunami di NTT, Kepala BMKG Susur Jalur Evakuasi

Jumat, 25 Maret 2022
A A
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat susur jalur evakuasi tsunami di pesisir sekitar Pelabuhan Wuring, Alok Timur, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Foto bmkg.go.id.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat susur jalur evakuasi tsunami di pesisir sekitar Pelabuhan Wuring, Alok Timur, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Foto bmkg.go.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyusuri jalur evakuasi tsunami di wilayah pesisir sekitar Pelabuhan Wuring, Alok Timur, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Penyusuran jalur evakuasi ini terkait peta bahaya gempa bumi magnitudo 8,5 berpotensi memicu tsunami hingga 3 meter.

Penyusuran jalur evakuasi dipimpin Kepala BMKG Dwikorita Karnawati bersama Komandan Lanal Maumere, Kolonel Laut (P) Dwi Yoga Pariyadi,  Kepala Basarnas Maumere, Putu Sudayan, General Manager Pelindo Pelabuhan Maumere, Erry Ardiyanto.

Penyusuran jalur evakuasi tersebut, proses verifikasi lanjutan terkait peta bahaya tsunami yang telah dibuat tim BMKG untuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur, khususnya Kabupaten Sikka.

Baca Juga: Ada Rambu-rambu Evakuasi Bencana Tsunami di Bandara YIA

Peta bahaya tsunami dirancang dengan skenario gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,5 yang berpotensi menimbulkan tsunami hingga 3 meter.

“Skenario terburuk dipilih agar masyarakat siap menghadapi kondisi terburuk yang mungkin terjadi,” tulis laman BMKG.

Kondisi jalur evakuasi yang tersedia dievaluasi kembali. Mulai dari akses jalur evakuasi, petunjuk jalur evakuasi, elevasi di titik-titik sekitar jalur evakuasi dan titik kumpul, serta waktu tempuh menuju lokasi titik kumpul.

Baca Juga: PSH UII: Pernikahan Ketua MK dengan Adik Presiden Berpotensi Melanggar Etika, Harus Mundur

Jalur evakuasi yang sudah siap nantinya akan disosialisasikan kepada masyarakat. Sehingga jika nantinya terjadi gempa, warga tidak lagi panik melainkan langsung menuju ke titik evakuasi yang telah ditentukan.

Tim susur jalur evakuasi juga mengunjungi Desa Wuring, pada tahun 1992 terdampak tsunami hingga mencapai 3,6 meter dan menyebabkan banyak korban jiwa serta harta benda.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BMKGKabupaten SikkaKepala BMKG Dwikorita KarnawatiPelabuhan Wuringpeta bahaya tsunamipeta bahaya tsunami di NTTProvinsi Nusa Tenggara Timur

Editor

Next Post
Aksi mural darurat iklim di Yogyakarta. Foto Dok. Climate Jogja Strike.

Gerakan Global Climate Srike: Waktu Kian Sempit, Bumi Serukan Darurat Iklim

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media