Kamis, 19 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Pernah Mengalami Quarter Life Crisis? Begini Proses dan Cara Mengatasinya

Acapkali saat mencapai usia 20-30 tahun mengalami kecemasan dan keraguan akan masa depan. Seperti apa tahapannya?

Minggu, 20 Maret 2022
A A
Ilustrasi baangkit dari crisis life. Foto Alexas_Fotos/pixabay.com.

Ilustrasi baangkit dari crisis life. Foto Alexas_Fotos/pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Butuh pengorbanan untuk bisa melewati quarter life crisis. Rasa lelah dan amarah terkadang menumpuk di atas kepala. Satu pemicu saja bisa meledak tiba-tiba, baik ‘ledakan’ yang positif ataupun negatif.

Ida pun mengingatkan pentingnya self-care yang baik. Bentuk tindakannya sangat beragam, seperti olahraga, membaca, beribadah, dan bersosialisasi.

“Hanya ombak dan badai yang menjadikan pelaut itu tangguh,” pesannya lagi.

Baca Juga: Tips Mencegah Cemas Akibat Omicron: Batasi Baca Berita Lewat Handphone

Piskolog Cania Mutia menambahkan, tanda-tanda saat kita melewati masa sulit dalam quarter life crisis bisa berupa stres, depresi, hingga tindakan bunuh diri. Ia mengajak audiens untuk mengenali karakteristik mental yang sehat. Cirinya adalah merasa baik mengenai dirinya sendiri, memiliki hubungan personal yang bertahan lama, menerima kekecewaan dalam hidup, serta mampu membuat keputusan secara mandiri.

Sementara itu ciri-ciri kesehatan mental saat sedang terganggu, di antaranya mulai dari sering merasa sedih, sulit berkonsentrasi, serta ketakutan atau kekhawatiran yang berlebihan. Tanda yang paling parah adalah saat seseorang memutuskan untuk bunuh diri.

“Self-harm adalah bentuk perilaku menyakiti diri sendiri yang dilakukan individu karena permasalahan yang rumit,” jelas Cania.

Cara mengatasinya bisa dilakukan secara mandiri (self-healing) dengan mengontrol pikiran, perasaan, dan perilaku. Namun, jika kondisinya sudah berat, maka lebih baik untuk melakukan professional healing, baik ke psikolog maupun psikiater. Tujuannya adalah agar mendapat konseling, psikoterapi, dan psikofarmakoterapi yang tepat. [WLC02]

Sumber: uii.ac.id, 15 Maret 2022

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: konselingmengapresiasi diripsikiaterpsikologquarter life crisisself harmself healing

Editor

Next Post
Jamuan welcome dinner tamu delegasi EdWG G20 di Yogyakarta. Foto kemdikbud.go.id.

Tradisi Jamuan Ladosan Dhahar Kembul Bujana ala Keraton Yogyakarta

Discussion about this post

TERKINI

  • Akademisi Sekolah Bisnis IPB University, Nimmi Zulbainarni. Foto Dok. IPB University.Nimmi Zulbainarni, Penambangan Raja Ampat Abaikan Valuasi Ekonomi untuk Keberlanjutan Alam
    In Sosok
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Aksi bebaskan Sorbatua Siallagan di depan gedung Mahkamah Agung RI, 9 Mei 2025. Foto Dok. AMANSorbatua Siallagan Bebas, AMAN Harap MA Konsisten Adili Perkara Serupa
    In News
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Kepala PSA IPB University, Bayu Eka Yulian. Foto Dok. IPB University.Bayu Eka Yulian, Negara Harus Jujur Pertambangan di Pulau Kecil Langgar UU dan Hak Masyarakat Adat
    In Sosok
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Pulau kecil Wawonii yang terancam ekosistemnya akibat aktivitas tambang nikel. Foto jatam.org.Izin Pinjam Pakai Hutan untuk Tambang Nikel di Pulau Kecil Wawonii Dicabut
    In Lingkungan
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Tangkapan layar video yang menunjukkan kolom abu vulkanik yang membumbung tinggi dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 17 Juni 2025 sore. Foto BPBD Kabupaten Flores Timur.Status Awas Lagi, Tinggi Kolom Abu Erupsi Lewotobi Laki-laki Capai 10 Km Lebih
    In Bencana
    Selasa, 17 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media