Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Tutup Tahun 2021, UII Gelar Aksi Tanam Ribuan Pohon di Kampus dan Tanah Air

Sabtu, 1 Januari 2022
A A
Rektor UII Prof. Fathul Wahid menanam pohon. Aksi tanam pohon digelar sivitas UII di penghujung tahun 2021 dalam program Gerakan UII Bumi Lestari. Foto Ist

Rektor UII Prof. Fathul Wahid menanam pohon. Aksi tanam pohon digelar sivitas UII di penghujung tahun 2021 dalam program Gerakan UII Bumi Lestari. Foto Ist

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Penghujung 2021 dimanfaatkan sivitas Universitas Islam Indonesia (UII) dengan melakukan aksi menanam pohon. Targetnya ada 847 pohon besar dan kecil serta 968 pucuk tanaman lain yang ditanam.

Penanaman oleh sivitas UII dilakukan di kawasan Kampus Terpadu UII di Kalan Kaliurang Kilometer 14,5, Kabupaten Sleman. Bahkan untuk memperluas upaya pelestarian bumi, UII menggandeng para alumninya di berbagai regional di Tanah Air, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UII untuk melakukan tanam pohon bersama yang disiarkan secara daring.

“Ini sebagai proses implementasi penghijauan kembali gedung-gedung yang ada,” jelas Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan/Rumah Gagasan (BPP/RG) UII, Ilya Fadjar Maharika di di selasar Gedung Kuliah Umum Prof. Dr. Sardjito, kampus terpadu, Jumat, 31 Desember 2021.

Kegiatan ini dikemas dalam Gerakan UII Bumi Lestari yang diharapkan mengoprimalkan peran UII untuk ikut bertanggung jawab memelihara bumi dan melestarikannya. Aktivitas ini juga dianggap Ilya sebagai inisiatif yang harus senantiasa digaungkan. Mengingat UII dikenal dengan slogan Islam rahmatan lil ‘alamin” yang selaras dengan aktivitas cinta lingkungan.

“Perlu upaya memperbanyak ruang terbuka hijau dengan menanam pohon di dalam dan luar kampus,” imbuh Ilya.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) IKA UII, Ari Yusuf Amir yang turut melakukan penanaman pohon secara daring dari Cikeas menambahkan, gerakan menanam pohon yang ditempuh almamaternya dinilai sebagai langkah yang tepat.

“Sadar betul, bahwa penting peran kami ikut menjaga alam semesta dari bencana, polusi udara, banjir, efek rumah kaca, dan lainnya,” papar Ari.

Berdasarkan catatan Ari, hampir 2.000 bibit pohon ditanam secara bersamaan oleh para alumni yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. IKA UII Regional Jawa Tengah yang paling dominan menanam pohon sebanyak 807 buah. Tidak sebatas hari ini, Ari menyatakan gerakan ini akan berlanjut secara jangka panjang dengan dukungan organisasinya.

Gerakan bumi lestari

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Kabupaten Slemantanam pohonUIIYogyakarta

Editor

Next Post
Kampoeng Cyber di Kota Yogyakarta. Foto Wanaloka.com

Kisah Mark Zuckerberg hingga Raja Belanda Blusukkan ke Kampoeng Cyber

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media