Sabtu, 23 September 2023
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

April-Mei 2023 Mulai Kemarau, Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan Gambut

Senin, 30 Januari 2023
A A
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati tengah menjelaskan potensi karhutla pada musim kemarau 2023. Foto bmkg.go.id.
Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Musim kemarau 2023 diprakirakan akan dimulai pada April-Mei mendatang dan puncaknya pada bulan September. Potensi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) semakin tinggi, terutama di daerah yang memiliki kawasan hutan dan lahan gambut. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengingatkan pemerintah daerah untuk waspada dan siap-siaga menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Pemerintah daerah harus bersiap, masyarakat pun perlu diedukasi dan diberi sosialisasi agar melakukan pencegahan dan antisipasi dengan tidak melakukan pembakaran sembarangan,” papar Dwikorita di ruang monitoring Climate Early Warning BMKG, 25 Januari 2023. Menkopolhukam Mahfud MD dan Menteri KLHK Siti Nurbaya tengah berkunjung untuk melakukan monitoring iklim untuk mendukung pengendalian karhutla.

Baca Juga: Upaya Keluarkan Hutan Hujan Tropis Sumatera TNGL dari Daftar Dalam Bahaya UNESCO

Berdasarkan prediksi BMKG, setelah selama tiga tahun terakhir (2020, 2021, 2022) berlangsung La Nina dimana kondisi curah hujan di atas normal, tahun ini terdapat potensi penurunan curah hujan. Kondisi La Nina makin melemah dan transisi menuju kondisi netral. Dengan demikian, potensi terjadi peningkatan karhutla seperti yang terjadi pada 2019.

BMKG bersama BNPB, BPBD, TNI/Polri, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove, pemerintah provinis, dan pemerintah kabupaten setempat terus berkoordinasi untuk menyiapkan berbagai langkah antisipasi dan persiapan. Juga peringatan dini menghadapi karhutla, termasuk menyiapkan skenario operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC).

Baca Juga: Kolaborasi Teknologi dan Seni Hasilkan Kaki Buatan yang Fleksibel

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: bencana hidrometeorologiBMKGkarhutlaKepala BMKG Dwikorita KarnawatiLa Ninalahan gambutmusim kemarau 2023

Editor

Next Post
Orangutan Laksmi dan bayinya yang bergelayut di dada kanan induknya. Foto ppid.menlhk.go.id.

Kabar Gembira, Laksmi Melahirkan Lagi dan Astuti Direhabilitasi

Discussion about this post

TERKINI

  • Episenter gempa 6,6 magnitudo Laut Banda, Maluku, pada Jumat, 22 September 2023, pukul 21.59 WIB. Foto Google Earth berdasarkan koordinat pusat gempa BMKG.Gempa 6,6 Magnitudo Laut Banda Maluku, Ini Analisis BMKG
    In News
    Jumat, 22 September 2023
  • Presiden Jokowi didampingi Menteri Siti Nurbaya meninjau persemaian Mentawir pada Kamis, 21 September 2023. Foto ppid.menlhk.go.id.Dari Mentawir Menghijaukan Ibu Kota Nusantara dan Kalimantan
    In News
    Kamis, 21 September 2023
  • Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Budi Setiadi Daryono. Foto sustainabledevelopment.ugm.ac.id.Budi Setiadi: Teknologi AI Berperan Mengelola dan Melestarikan Sumber Hayati
    In Sosok
    Rabu, 20 September 2023
  • Ilustrasi kapal penangkap ikan. Foto moritz320/pixabay.com.Walhi: Ekonomi Biru Dorong Perampasan Ruang Laut di Indonesia, Ini Catatannya
    In Lingkungan
    Rabu, 20 September 2023
  • Pembukaan The 4th Workshop of Blue Carbon Hub Think Thank - IORA di Bali. Foto Dok. Kemenko Marves.Ekosistem Karbon Biru Diklaim Dukung Keberlanjutan Ekonomi Biru
    In News
    Rabu, 20 September 2023
wanaloka.com

©2022 Wanaloka Media

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Wanaloka.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2022 Wanaloka Media