Wanaloka.com – Korban meninggal dunia dampak banjir di Lampung Selatan bertambah. Banjir melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan sejak Kamis, 27 Oktober 2022. Dampak banjir selain merendam ratusan rumah penduduk, banjir Lampung Selatan menimbulkan pengungsian.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis, korban meninggal dunia dampak banjir di Lamsel bertambah.
“Hasil kaji cepat per hari Jumat, 28 Oktober 2022, oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lampung Selatan, didapatkan korban meninggal dunia menjadi tiga orang dan satu dinyatakan hilang,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari pada Sabtu, 29 Oktober 2022.
Baca Juga: Banjir Landa Lamsel dan Majene, BNPB Laporkan Dua Orang Meninggal Dunia
Banjir Lampung Selatan terjadi setelah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi melanda wilayah tersebut. Dampak hujan menyebabkan empat kecamatan, yakni Kecamatan Sidamulya, Kecamatan Kitabung, Kecamatan Candipulo dan Kecamatan Kalianda dilanda banjir.
“Banjir itu telah merendam sebanyak 697 rumah yang ditinggali oleh kurang lebih 697 kepala keluarga,” ujar Muhari.
Data kerusakan dampak banjir Lampung Selatan, menurut Muhari, terdiri dari dua unit rumah warga rusak berat, dua unit rumah rusak sedang. Satu bangunanrumah ibadah turut terdampak banjir. Banjir yang melanda Lamsel turut merusak dua jembatan, dan dua tanggul jebol.
Baca Juga: Misteri Gunung Api
Discussion about this post