Wanaloka.com – Imbauan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi agar pengendara sepeda motor tidak mengenakan sandal jepit ketika berkendara memunculkan polemik di kalangan publik netijen. Ada yang menyebut imbauan tersebut merupakan larangan mengenakan sandal jepit saat berkendara hingga sanksi tilang apabila pengendara motor bersandal jepit.
“Karena kalau sudah pakai motor, kulit itu bersentuhan langsung dengan aspal, ada api, ada bensin, ada kecepatan, makin cepat makin tidak terlindungi kita, itulah fatalitas,” demikian alasan yang dikemukakan Firman sebagaimana dilansir dari ntmcpolri.info pada 13 Juni 2022 lalu.
Sementara melalui akun Twitter Divisi Humas Polri @DivHumas_Polri tanggal 16 Juni 2022 secara singkat dijelaskan, bahwa tidak ada sanksi tilang untuk pengendara roda dua yang memakai sandal jepit. Namun petugas akan memberikan imbauan dan edukasi. Tujuannya adalah meminimalisir fatalitas kecelakaan di jalanan.
Pakar teknik lalu lintas dan teknik transportasi UGM, Doktor Dewanti menengarai imbauan tersebut bertujuan untuk melindungi sekaligus menjaga keselamatan diri pengendara sepeda motor. Mengingat banyak yang menilai sepeda motor sebagai the most dangerous vehicle. Kecelakaan yang melibatkan kendaraan bermotor sangat berbahaya.
“Kenapa insiden (kecelakaan motor) sangat rentan menciderai pengendara atau penumpangnya? Kesenggol pastinya langsung badan, jatuh juga langsung berbenturan. Berbeda dengan mobil yang ada bodi pelindungnya,” kata Dewanti dilansir dari ugm.ac.id, Senin, 20 Juni 2022.
Sementara soal keamanan dan keselamatan pengendara sepeda motor telah diatur dalam Pasal 4 Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 12 Tahun 2019. Pasal tersebut menyebutkan mengenai pemenuhan aspek keselamatan yang harus memenuhi sejumlah aspek.
Khusus untuk pengemudi, ada beberapa hal yang harus dipatuhi, antara lain memakai jaket dengan bahan yang dapat memantulkan cahaya disertai dengan identitas pengemudi, menggunakan celana panjang, menggunakan sepatu, menggunakan sarung tangan, dan membawa jas hujan.
Baca Juga: Gempa Bengkulu Magnitudo 5,4 Kategori Gempa Bumi Dangkal
“Tidak ada lagi alasan bagi pengendara sepeda motor untuk tak menggunakan alas kaki yang layak saat berkendara. Pemotor wajib menggunakan sepatu apabila tidak ingin ingin celaka di jalan,” tukas Dewanti.
Discussion about this post