“Guncangan itu membuat masyarakat berhamburan keluar ruangan untuk menyelamatkan diri dari hal yang tidak diinginkan,” kata Muhari.
Baca Juga: Belajar dari “Layangan Putus”, Perempuan harus Pandai Baca Tanda Perselingkuhan
Wilayah yang merasakan guncangan gempa meliputi Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kota Serang dan Kabupaten Lebak di Provinsi Banten. Kemudian Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor dan Kota Depok di Jawa Barat. Selanjutnya adalah Provinsi DKI Jakarta dan Kabupaten Lampung Barat.
Langkah antisipasi, sebut Muhari, masyarakat diharapkan agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa.
“Dihimbau juga agar masyarakat tetap tenang dan memastikan informasi resmi bersumber dari pihak yang dapat dipertanggungjawabkan,” pungkas Muhari.
Baca Juga: 40 LSM Komitmen Bangun Huntara untuk Warga Relokasi Gunung Semeru
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat guncangan gempa bumi itu dirasakan hingga skala VI MMI (Modified Mercalli Intensity) di wialyah Cikeusik dan Panimbang.
Kawasan Labuan dan Sumur guncangan gempa bumi dirasakan dalam skala IV MMI. Wilayah Tangerang Selatan, Lembang, Kota Bogor, Pelabuhanratu, Kalianda hingga Bandar Lampung merasakan getaran gempa bumi dalam skala III hingga IV MMI. Sedangkan untuk wilayah Anyer getaran gempa bumi dirasakan dalam skala III MMI.
Getaran gempa bumi juga dirasakan di Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Bekasi, Kota Bandung, Kabupaten Bogor dan Kotabumi pada skala II-III MMI. [WLC01]
Discussion about this post