Rabu, 27 September 2023
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Cegah Gagal Ginjal Akut, Kemenkes Imbau Obat Sirup Tak Diberikan untuk Anak

Kamis, 20 Oktober 2022
A A
Ilustrasi obat sirup. Foto frolicsomepl /pixabay.com

Ilustrasi obat sirup. Foto frolicsomepl /pixabay.com

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Terkait peningkatan kewaspadaan untuk pencegahan kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (Acute Kidney Injury/AKI) pada anak yang meningkat tajam sejak Agustus 2022, Kementerian Kesehatan membuat sejumlah kebijakan. Salah satunya, meminta tenaga kesehatan pada fasilitas pelayanan kesehatan (fayankes) untuk sementara tidak memberikan resep obat-obatan dalam bentuk sediaan cair atau sirup.

Kemenkes juga meminta seluruh apotek untuk sementara tidak menjual obat bebas dan atau bebas terbatas dalam bentuk cair atau sirup kepada masyarakat. Juga mengimbau masyarakat untuk tidak memberikan anak konsumsi obat dalam bentuk cair atau sirup tanpa berkonsultasi dengan tenaga kesehatan.

Sedangkan alternatif pengobatannya dengan memberikan obat-obatan berupa tablet, kapsul, suppositoria (anal), atau lainnya.

Baca Juga: Gagal Ginjal Akut pada Anak Capai 189 Kasus, Waspada Gejala Khasnya

“Ini bersifat sementara, sampai hasil penelusuran dan penelitian tuntas,” kata juru bicara Kemenkes, dokter Syahril, 19 Oktober 2022.

Kebijakan tersebut diambil usai Kemenkes bersama Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM), Ahli Epidemiologi, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Farmakolog, dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri melakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko yang menyebabkan gangguan ginjal akut.

Pemeriksaan dilakukan terhadap sisa sampel obat yang dikonsumsi pasien. Hasil sementara ditemukan jejak senyawa yang berpotensi mengakibatkan AKI. Saat ini, Kemenkes dan BPOM masih terus menelusuri dan meneliti secara komprehensif termasuk kemungkinan faktor risiko lainnya.

Baca Juga: Gajah Betina Mati di Aceh Timur Diduga Makan Bahan Pupuk

Dari hasil pemeriksaan, lanjut Syahril, tidak ada bukti hubungan kejadian AKI dengan Vaksin Covid-19 maupun infeksi Covid-19. Sebab umumnya gangguan AKI menyerang anak usia kurang dari 6 tahun.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Acute Kidney InjuryAKIanak balitaCovid-19gagal ginjalgagal ginjal akutgagal ginjal akut pada anakGangguan Ginjal Akut Progresif AtipikalIDAIKemenkessirup

Editor

Next Post
Dosen Program Studi Profesi Apoteker Fakutas MIPA UNS, Apoteker Yeni Farida. Foto uns.ac.id

Yeni Farida: Gangguan Ginjal Akut pada Anak Pernah Terjadi di Amerika dan Haiti

Discussion about this post

TERKINI

  • Guru Besar Ilmu Ekologi Manajemen Satwa Liar IPB UNiversity, Prof. Burhanuddin Masy’ud. Foto ipb.ac.id.Burhanuddin Masy’ud: Konservasi Eksitu Bisa Ubah Satwa Dilindungi Jadi Tak Dilindungi
    In Sosok
    Selasa, 26 September 2023
  • Rapat terbatas Presiden Jokowi membahas masalah Rempang. Foto Dok. BPMI Setpres.Pemerintah Hanya Menggeser Rumah, Walhi: Warga Rempang Jangan Terhasut
    In News
    Selasa, 26 September 2023
  • Peta Pulau Rempang. Foto ugm.ac.id.Diskusi UGM, Ini Alasan Pemerintah Ngotot Bangun PSN Rempang
    In News
    Selasa, 26 September 2023
  • Guru Besar Fakultas Peternakan UGM Prof. Bambang Suhartanto. Foto ugm.ac.id.Bambang Suhartanto: Beternak Sapi di Bawah Tegakan Perkebunan Sawit
    In Sosok
    Senin, 25 September 2023
  • Tim penjelajah biodiversity BKSDA Kalimantan Tengah. Foto ppid.menlhk.go.id.Jelajah 10 Hari di Kalteng Temukan Potensi 16 Spesies Baru
    In News
    Senin, 25 September 2023
wanaloka.com

©2022 Wanaloka Media

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Wanaloka.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2022 Wanaloka Media