Di Kabupaten Agam, satu bayi dikabarkan menderita luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis, tercatat 1 rumah rusak ringan.
Tanggap Darurat
Kepala BNPB Letjen Suharyanto menegaskan dalam masa penanganan darurat ini, selain pelayanan warga terdampak, priortas utama dalam 7 x 24 jam ke depan yaitu pencarian dan penyelamatan korban gempa.
Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat telah menetapkan status tanggap darurat gempa bumi melalui SK bernomor 188.45/160/BUP-PASBAR/2022.
Baca Juga: Komnas HAM: Benar, Ada Penggunaan Kekuatan Berlebihan dalam Pengukuran Lahan di Desa Wadas
“Masa tanggap darurat akan berlaku selama 14 hari, terhitung pada 25 Februari hingga 10 Maret 2022,” kata Abdul Muhari.
Dikatakannya, kebutuhan mendesak bagi warga terdampak antara lain terpal dan tenda pengungsian, makanan siap saji, air bersih maupun perlengkapan keluarga.
Baca Juga: Kerusakan Bangunan Dampak Gempa M6,1 di Pasaman Barat
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto setibanya di Sumatera Barat langsung melakukan koordinasi dengan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah
Suharyanto meminta pos komando (posko) di tiap kabupaten dan kota terdampak terbentuk dan berkoodinasi langsung dengan posko provinsi maupun Pusat pengendalian operasi (Pusdalops) BNPB. [WLC01]
Discussion about this post