Wanaloka.com – Gempa Tapanuli Utara magnitudo 6 menimbulkan korban jiwa. Satu orang meninggal dunia dampak gempa Tapanuli Utara yang terjadi pada Sabtu dinihari, 1 Oktober 2022, pukul 02.28 WIB. BMKG melaporkan, hingga Sabtu pukul 10.00 WIB, sudah 68 kali terjadi gempa susulan.
Guncangan gempa ini dirasakan hingga intensitas skala VI MMI (Modified Mercalli Intensity) di Kota Tarutung, Ibu Kota Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara. Getaran gempa pada skala IV MMI yakni, getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan. Guncangan gempa dirasakan di wilayah kabupaten Provinsi Sumatera Utara hingga wilayah Provinsi Aceh.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa magnitudo 6 berpusat di darat, terletak pada koordinat 2.13 Lintang Utara, 98.89 Bujur Timur dengan kedalaman 10 kilometer. Episentrum gempa berjarak 15 kilometer barat laut Tapanuli Utara. Gempa yang mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara dan sekitarnya, jenis gempa dangkal.
Baca Juga: Analisis BMKG Gempa Aceh Sabtu Pagi 6,4 Magnitudo
BMKG menyebutkan, wilayah yang merasakan guncangan gempa magnitudo 6 berpusat di Tapanuli Utara yakni di Kota Tarutung dengan intensitas skala VI MMI. Di wilayah Sipahutar guncangan gempa dirasakan dengan intensitas V MMI yakni getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
Guncangan gempa turut dirasakan hingga Provinsi Aceh yakni di Kabupaten Singkil dengan intensitas skala IV MMI (pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi), serta di wilayah Tapaktuan pada intensitas skala III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu). Gempa turut dirasakan di Pulau Nias tepatnya di Kota Gunungsitoli skala III MMI.
Dampak Gempa
Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) menyebutkan, pendataan korban jiwa dan kerusakan dampak gempa yang terjadi di Tapanuli Utara masih dilakukan.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengungkapkan, satu orang meninggal dunia dampak gempa magnitudo 6 yang mengguncang wilayah Kabupaten Tapanuli Utara.
Baca Juga: Tambang Emas di Kotabaru Kalsel Longsor, 6 Orang Tewas dan 5 Orang Hilang
Discussion about this post