Wanaloka.com – Bulan suci Ramadhan merupakan momen yang pas untuk menata pola makan. Biasanya, pola makan yang baik itu akan memudar seiring berakhirnya Ramadhan. Mengingat sebagian orang lebih mudah membangun pola makan yang baik daripada menjaganya tetap terlaksana. Lantas apa saja tips-tips untuk tetap bisa menjaga pola makan pasca Ramadhan?
Menurut Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair), Lailatul Muniroh, terdapat langkah transisi yang dilakukan bertahap untuk menjaga pola makan yang baik.
Pertama, jangan lewatkan sarapan pagi.
Sarapan penting sebelum memulai aktivitas. Sarapan dapat menimbulkan rasa kenyang yang lebih lama sehingga terhindar dari nafsu makan berlebih. Makanan sarapan yang dianjurkan sebaiknya mengandung karbohidrat, protein, lemak dan serat yang cukup.
Baca Juga: Yang Dilakukan dan Dihindari agar Tetap Fit Selama Mudik
Kedua, batasi camilan tinggi kalori.
Tidak heran saat lebaran banyak sekali camilan dan kue yang tinggi kalori.
“Bukan tidak boleh sama sekali, tetapi kita bisa membatasi konsumsi camilan atau kue lebaran yang disajikan,” kata Dosen Mata Kuliah Gizi dan Produktivitas.
Lebih baik memperbanyak konsumsi camilan dan makanan rendah kalori, tetapi kaya akan serat seperti sayur dan buah-buahan. Beberapa rekomendasi Laili antara lain buah melon, semangka, pepaya, dan jeruk karena mengandung indeks glikemiks rendah, serta memiliki banyak air, dan serat.
Discussion about this post