Wanaloka.com – Hari ini, Jumat, 7 Juni 2024, Jayapura dan Kepulauan Selayar di Sulawesi Selatan, dilanda gempa bumi. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa di wilayah Jayapura, Papua merupakan jenis gempa dangkal. Sedangkan gempa bumi yang menggoyang wilayah Kepulauan Selayar, merupakan jenis lindu dalam.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyebutkan, pukul 01.57 WIB, wilayah Laut Flores diguncang gempa tektonik 5,3 magnitudo. Hasil analisis BMKG, menunjukkan gempa ini memiliki parameter update 5,0 magnitudo.
Episenter gempa terletak pada koordinat 7,31 derajat Lintang Selatan, 121,02 derajat Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut 127 kilometer tenggara Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, pada kedalaman 538 kilometer.
Baca Juga: Iklim Genting, Perempuan Petani Kulon Progo Pontang Panting (Bagian 1)
“Jenis dan mekanisme gempa bumi, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dalam akibat adanya deformasi batuan akibat mekanisme slab pull pada Lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah Laut Flores. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar turun (oblique normal),” jelas Daryono.
Berdasarkan estimasi peta guncangan atau shakemap, lindu dalam mengguncang di daerah Kepulauan Selayar dirasakan dengan skala intensitas III hingga IV MMI (Modified Mercalli Intensity), yakni bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ungkap Daryono.
Baca Juga: Aktivitas 7 Gunung Api Meningkat, Badan Geologi Pastikan Tak Saling Berhubungan
Dari hasil monitoring BMKG hingga pukul 02.15 WIB, belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan atau aftershock.
Discussion about this post