Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Kerja Sama KLHK dengan Geografi UGM: Perlu Sinergi Tata Kelola Sumber Daya Lahan dan Air

Penyusunan format tata kelola lahan dan air memerlukan sinergi antara pemerintah dengan akademisi.

Kamis, 5 Januari 2023
A A
Ilustrasi air terjun di kawasan karst. Foto LN_Photoart/pixabay.com

Ilustrasi air terjun di kawasan karst. Foto LN_Photoart/pixabay.com

Share on FacebookShare on Twitter

Dalam pengelolaan sumberdaya air ini, selain melalui pendekatan ekosistem lahan, ada yang berupa daerah aliran sungai, cekungan air tanah. Juga perlu didasarkan konsep biosfer, yakni sumberdaya air dipengaruhi oleh kondisi atmosfer, tumbuhan, dan hewan.

Baca Juga: Gerakan Zero Sampah di Yogyakarta Masih Uji Coba Tiga Bulan

Pemerintah telah memiliki komitmen tinggi untuk pengelolaan ekosistem gambut. Tata air pada ekosistem gambut untuk mencegah kebakaran lahan dan hutan. Namun, potensi sumberdaya air di lahan gambut yang memiliki keterbatasan terkait dengan tingkat keasaman air, perlu dikaji dan dikembangkan kemanfaatannya dengan tetap mempertimbangkan tata air untuk pencegahan kebakaran lahan dan hutan.

Kemudian komitmen untuk pengelolaan dan pelestarian danau, KLHK bersama dengan kementerian atau lembaga lain telah menginisiasi pengelolaan terhadap 15 danau. Upaya pengelolaan dan perlindungannya perlu ditingkatkan.

Baca Juga: Ini Data Wilayah Banjir di Jawa Tengah Sebabkan Ribuan Warga Mengungsi

Berkaitan dengan ekonomi karbon, Pemerintah telah mengatur pajak karbon melalui Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon untuk Pencapaian Target Kontribusi yang Ditetapkan Secara Nasional dan Pengendalian Emisi Gas Rumah Kaca dalam Pembangunan Nasional. Untuk implementasi ekonomi karbon bagi para industri, KLHK melalui Program PROPER telah melakukan pendataan kontribusi perusahaan salah satunya terkait dengan penurunan emisi dan peningkatan serapan karbon.

Kerja sama ini diharapkan memperkuat kelembagaan Pusat Ilmu Kebumian Siti Nurbaya di Fakultas Geografi UGM. Selain berperan sebagai Klinik Lingkungan dan Mitigasi Bencana, Pusat Ilmu Kebumian tersebut juga dapat menyedikan data teoretis, empiris, hingga praktis. Antara lain untuk pemetaan kondisi lingkungan, mendukung kebijakan pemerintah dalam penanganan isu perubahan iklim, pemanasan global, dan kebijakan sumberdaya air.

Baca Juga: Pelaku Transportasi dan Pengelola Wisata Utamakan Keselamatan Wisatawan, Ini yang Dilakukan

Data-data hasil penelitian dan kajian dari civitas akademika diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam kegiatan perencanaan, pelaksanaan kebijakan, monitoring dan evaluasi bagi pemeritah dan pemerintah daerah. Selain untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, juga diperlukan alur atau skema informasi kebutuhan isu-isu untuk penelitian dan kajian. Harapannya akan menciptakan sinergi antara ruang lingkup penelitian dan kajian dengan pengembangan dan implementasi kebijakan. [WLC02]

Sumber: PPID Kementerian LHK

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: ekosistem gambutFakultas Geografi UGMkawasan karstKLHKkonsep biosferkonsep ekonomi karbonpajak karbonpersediaan airsumber daya airsumber daya lahan

Editor

Next Post
Gempa Cianjur, Jawa Barat, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mendampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengunjung lokasi gempa pada Rabu, 4 Januari 2023. Foto BNPB.

Gempa Cianjur, Butuh 40 Hari dan Ribuan Personel Bersihkan Puing-puing Dampak Gempa

Discussion about this post

TERKINI

  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
  • Dosen Departemen Geografi Lingkungan UGM, Dr. Emilya Nurjani. Foto kagama.co.Emilya Nurjani, Sampaikanlah Peringatan Dini Cuaca Ekstrem dengan Bahasa Mudah Dipahami
    In Sosok
    Jumat, 24 Oktober 2025
  • Ilustrasi kearifan lokal masyarakat adat Kasepuhan Girijaya di Sukabumi, Jawa Barat. Foto Dok. IPB University.Belajar dari Kearifan Lokal Kasepuhan Girijaya dan Tahura Atasi Perubahan Iklim
    In Rehat
    Kamis, 23 Oktober 2025
  • Ilustrasi Walhi tolak PLTGU Batang. Foto Dok. Walhi.Walhi Tolak Proyek PLTGU Batang, Gunakan Gas Fosil Penyebab Emisi Gas Rumah Kaca
    In Lingkungan
    Kamis, 23 Oktober 2025
  • Ilustrasi biwak yang diperjualbelikan di Indonesia. Foto tomas_a_r_81/pixabay.com.Perdagangan Biawak Diperbolehkan, Tapi Jangan Merusak Ekosistem
    In News
    Rabu, 22 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media