Wanaloka.com – Dua induk badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), melahirkan masing-masing satu anak. Salah satu anak badak dari indukan bernama Ratu diberinama LordZac oleh Menteri Lingkunga Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.
Kehadiran keluarga baru badak Jawa di TNUK diketahui dari kemera trap yang merekam aktivitas dua indukan badak Jawa bernama Ratu dan Menur bersama anak badak.
Ratu dan anak LordZac berkelamin jantan terekam kamera jebak pada tanggal 18 September 2022 pukul 08.29 WIB. Berbeda dengan Ratu, anak badak dari indukan Menur belum diketahui jenis kelaminnya.
Baca Juga: Puluhan Kontainer Kayu Olahan Merbau Papua Diamankan, KLHK Duga Ada Modus Baru
Menyambut penambahan populasi badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon, Menteri Siti mengapresiasi petugas TNUK.
“Terima kasih kepada Tim Monitoring Badak Jawa Balai TNUK yang telah berupaya memberikan yang terbaik dalam memonitor keberadaan badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon, serta peran semua pihak yang turut membantu dalam menjaga dan melestarikannya,” ungkap Menteri Siti Nurbaya pada Sabtu, 17 Desember 2022.
Kelahiran anak badak Jawa ini merupakan usaha rutin dan terus-menerus dari Tim Monitoring Badak Jawa Balai TNUK yang bekerja tanpa mengenal lelah pada tingkat tapak, di antaranya melalui monitoring berbasis camera trap.
Baca Juga: Bebas Asap, Riau Jadi Jujugan 14 Negara Belajar Pengelolaan Lahan Gambut
Menteri Siti memberikan nama LordZac anak badak yang berkelamin jantan dari indukan Ratu.
“Kelahiran baru dua anak badak Jawa ini membuktikan KLHK terus berupaya meningkatkan populasi badak Jawa dan memastikanmya tidak akan punah,” kata Menteri Siti.
Discussion about this post