Jumat, 23 Mei 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Konflik Agraria di Desa Bangkal Kalteng, Komnas HAM Turun Menyelidiki

Minggu, 8 Oktober 2023
A A
Komnas HAM akan turun menyelediki kekerasan yang terjadi dalam konflik agraria di Desa Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah. Foto komnasham.go.id.

Komnas HAM akan turun menyelediki kekerasan yang terjadi dalam konflik agraria di Desa Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah. Foto komnasham.go.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Konflik agraria antara perusahaan dengan masyarakat kembali terjadi. Kali ini, konflik agraria berlangsung di Desa Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah.

Konflik agraria di Desa Bangkal diwarnai aksi kekerasan terhadap masyarakat. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bereaksi dan akan melakukan penyelidikan atas peristiwa kekerasan konflik agraria tersebut.

Konflik agraria diwarnai kekerasan di Desa Bangkal dilatari tuntutan warga agar perusahaan perkebunan sawit PT Hamparan Masawit Bangun Persada merealisasikan kesepakatan 2013 tentang perkebunan kelapa sawit plasma.

Baca Juga: Data Walhi, Konflik Agraria Meningkat di Daerah Proyek PSN

“Komnas HAM secara proaktif tengah melakukan pemantauan konflik agraria antara warga Desa Bangkal dengan PT Hamparan Masawit Bangun Persada berlangsung sejak September 2023,” kata Komisioner Komnas HAM, Uli Parulian Sihombing dalam siaran pers Komnas HAM, Minggu, 8 Oktober 2023.

Uli Parulian menyatakan, sehubungan dengan adanya peristiwa kekerasan di Desa Bangkal, Kalimantan Tengah yang terjadi Sabtu, 7 Oktober 2023, Komnas HAM menyampaikan keprihatian dan dukacita yang mendalam atas peristiwa tersebut.

Komnas HAM menyesalkan tindakan kekerasan yang mengakibatkan adanya korban meninggal dunia, dan luka berat. Uli menegaskan, Komnas HAM akan melakukan penyelidikan atas insiden kekerasan yang terjadi di Desa Bangkal. Meminta Kapolda Kalimantan Tengah untuk melakukan penegakan hukum terhadap anggota kepolisian atau pihak-pihak lain yang melakukan kekerasan mengakibatkan jatuhnya korban meninggal dunia, dan luka berat.

Baca Juga: Komnas HAM Temui Warga Wadas yang Menolak Serahkan Tanahnya untuk Tambang Andesit

“Meminta Polda Kalimantan Tengah, Pemerintah Kabupaten Seruyan serta seluruh masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif. Mendorong semua pihak untuk tidak melakukan tindakan kekerasan serta mengutamakan dialog untuk mencari solusi atas permasalahan ini,” imbuh Uli Parulian Sihombing.

Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) menyebutkan, aksi yang dilakukan ratusan warga Desa Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, menuntut perusahaan kebun sawit PT. Hamparan Masawit Bangun Persada (HMBP) I memenuhi janjinya pada 2013, memberikan penguasaan 20 persen kebun plasma.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Kabupaten SeruyanKomnas HAMkonflik agrariaperkebunan sawitProvinsi Kalimantan TengahYLBHI

Editor

Next Post
Tugu Pal Putih Yogyakarta. Foto Wanaloka.com.

Alasan Sumbu Kosmologis Yogyakarta Jadi Warisan Dunia

Discussion about this post

TERKINI

  • Rumah rusak akbat gempa bumi M6,3 di Bengkulu, 23 Mei 2025 dinihari. Foto Dok. BPBD Bengkulu.Gempa Bumi M6,3 Guncang Bengkulu, 34 Unit Bangunan Rusak
    In Bencana
    Jumat, 23 Mei 2025
  • Dampak puting beliung di Kabupaten Kuantan Sengigi, Riau, 21 Mei 2025. Foto BPBD Kuantan Sengigi.Dalam 24 Jam, Sebanyak 42 Bencana Hidrometeorologi Landa Tanah Air
    In Bencana
    Kamis, 22 Mei 2025
  • Pusat gempa dangkal 5,2 magnitudo yang mengguncang Kota Mataram, Lombok Barat, pada Minggu, 18 Mei 2025. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat gempa BMKG.Kota Mataram Diguncang Lindu 5,2 Magnitudo Dirasakan Skala III MMI
    In News
    Minggu, 18 Mei 2025
  • Ilustrasi manusia terdampak cuaca panas ekstrem. Foto Franz26/pixabay.com.Riset BRIN, Perubahan Iklim Picu Penyebaran Penyakit TB, Stroke hingga Infeksi Menular karena Air
    In IPTEK
    Jumat, 16 Mei 2025
  • Warga Rempang berkumpul, berpantun, berorasi dan bersalawat untuk menolak relokasi. Foto Istimewa.Rekomendasi Pakar Sosioagraria, Kebijakan PSN Pulau Rempang Harus Dievaluasi Total
    In Lingkungan
    Jumat, 16 Mei 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media