Rabu, 18 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Likuifaksi Tanah di Seram Bagian Barat Maluku Warga Masih Mengungsi

Jumat, 5 Agustus 2022
A A
Fenomena likuifaksi tanah di Seram Bagian Barat, Maluku. Sumber foto BNPB.

Fenomena likuifaksi tanah di Seram Bagian Barat, Maluku. Sumber foto BNPB.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Kejadian likuifaksi tanah di Seram Bagian Barat, Maluku, sejumlah warga masih mengungsi. Peristiwa likuifaksi atau juga disebut tanah bergerak, menyebabkan 17 rumah warga di Kecamatan Haumual, Kabupaten Seram Bagian Barat, alami rusak.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, dari laporan BPBD Kabupaten Seram Bagian Barat hingga Jumat, 5 Agustus 2022, terdapat 26 warga masih mengungsi.

“BPBD Kabupaten Seram Bagian Barat menginformasikan 6 kepala keluarga (24 jiwa) masih mengungsi setelah rumah mereka mengalami kerusakan,” sebut Muhari pada Jumat malam.

Baca Juga: Masyarakat Diminta Waspada, Ada Potensi Likuefaksi Usai Gempa Pasaman

Kejadian likuifaksi tanah di Desa Luhu, Kecamatan Haumual, berlangsung pada Minggu, 31 Juli 2022. Peristiwa tersebut, kata Muhari, berdampak kepada 17 kepala keluarga.

Data terkini dampak kejadian likuifaksi tanah, 6 rumah warga alami rusak berat dan 11 rumah lainnya alami rusak ringan.

“Data terakhir hingga hari ini, rumah warga rusak berat 6 unit dan rusak ringan 11 unit. Sedangkan pada fasilitas pendidikan, tercatat rusak ringan 1 unit,” ujar Muhari.

Baca Juga: Sebagian Sumber Gempa Bumi 2021 Sifatnya Merusak Belum Teridentifikasi

Ditegaskannya, BPBD Seram Bagian Barat telah melakukan penanganan terhadap warga terdampak sejak peristiwa terjadi. BPBD bersama Dinas Sosial Kabupaten SBB telah memberikan bantuan berupa terpal, sembako, family kit dan matras kepada keluarga terdampak.

“Petugas BPBD juga telah meminta warga untuk waspada dan siap siaga terhadap dampak yang lebih luas,” kata Muhari.

Peristiwa likuifaksi tanah di Seram Bagian Barat, Maluku berlangsung setelah hujan intensitas sedang hingga lebat mengguyur Desa Luhu.

Baca Juga: Tim Konservasi Stabat Ajari Cara Mengusir Harimau dengan Petasan

Muhari mengungkapkan, berdasarkan analisis gerakan tanah oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, wilayah Kecamatan Haumual termasuk wilayah dengan potensi gerakan tanah menengah.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BNPBITBKabupaten Seram Bagian Baratlikuifaksi tanahLikuifaksi Tanah di Seram Bagian BaratProvinsi MalukuPVMBG Badan Geologi

Editor

Next Post
Letusan Gunung Anak Krakatau, Minggu malam, 24 April 2022, pukul 20.20 WIB. Foto tangkap layar magma.esdm.go.id

Laporan Bencana Geologi Januari-Juni 2022, Ini Alur Mitigasinya

Discussion about this post

TERKINI

  • Akademisi Sekolah Bisnis IPB University, Nimmi Zulbainarni. Foto Dok. IPB University.Nimmi Zulbainarni, Penambangan Raja Ampat Abaikan Valuasi Ekonomi untuk Keberlanjutan Alam
    In Sosok
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Aksi bebaskan Sorbatua Siallagan di depan gedung Mahkamah Agung RI, 9 Mei 2025. Foto Dok. AMANSorbatua Siallagan Bebas, AMAN Harap MA Konsisten Adili Perkara Serupa
    In News
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Kepala PSA IPB University, Bayu Eka Yulian. Foto Dok. IPB University.Bayu Eka Yulian, Negara Harus Jujur Pertambangan di Pulau Kecil Langgar UU dan Hak Masyarakat Adat
    In Sosok
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Pulau kecil Wawonii yang terancam ekosistemnya akibat aktivitas tambang nikel. Foto jatam.org.Izin Pinjam Pakai Hutan untuk Tambang Nikel di Pulau Kecil Wawonii Dicabut
    In Lingkungan
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Tangkapan layar video yang menunjukkan kolom abu vulkanik yang membumbung tinggi dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 17 Juni 2025 sore. Foto BPBD Kabupaten Flores Timur.Status Awas Lagi, Tinggi Kolom Abu Erupsi Lewotobi Laki-laki Capai 10 Km Lebih
    In Bencana
    Selasa, 17 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media