Wanaloka.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyalurkan dana penanganan darurat dampak gempa Maluku senilai Rp1,6 miliar. Selain itu, pemerintah akan memberikan bantuan perbaikan rumah warga yang rusak dampak gempa Maluku magnitudo 7,9 dengan parameter update M7,5 yang terjadi pada Selasa, 10 Januari 2023.
Bantuan dana penanganan darurat dampak gempa Maluku diberikan langsung Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto pada Kamis, 12 Januari 2023, di Maluku. Bantuan yang diberikan terdiri dari dana siap pakai (DSP) Rp500 juta kepada Pemerintah Provinsi Maluku, DSP Rp250 juta untuk Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan DSP Rp250 Pemkab Maluku Barat Daya.
Selain itu, BNPB memberikan bantuan anggaran kebutuhan logistik dasar permakanan kepada Pemprov Maluku Rp150 juta, dan masing-masing Rp250 juta untuk Pemkab Kepuluan Tanimbar dan Maluku Barat Daya.
Baca Juga: Dampak Gempa Maluku, Jumlah Rumah Rusak dan Korban Luka Bertambah
Dalam kunjungannya ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, Suharyanto kepada warga yang terdampak gempa, rumahnya alami kerusakan, menegaskan pemerintah akan memberikan bantuan perbaikan rumah.
“Mohon bersabar, sebentar lagi pemerintah pusat dan daerah terus berusaha secepat mungkin melakukan pendataan dan asesmen sehingga proses perbaikan rumah dapat segera dilakukan,” tutur Suharyanto saat berdialog dengan warga.
Dijelaskannya, pemerintah akan memberikan santunan dana bantuan untuk perbaikan rumah rusak dengan nominal Rp60 juta untuk rumah kategori rusak berat, Rp30 juta rumah rusak sedang, dan Rp15 juta rumah rusak ringan.
Baca Juga: Pulau Baru Pascagempa Maluku, Gunung Lumpur atau Pengangkatan Dasar Laut?
Discussion about this post